Hizbullah Luncurkan Serangan Maut terhadap Pasukan Israel di Dekat Perbatasan Lebanon

Related FileSejak dini hari Rabu (2/10), para pejuang pemberani kelompok itu menghadapi pasukan infanteri pendudukan Zionis Israel yang berusaha menyusup ke wilayah Lebanon sambil juga menargetkan perkumpulan tentara Zionis di daerah perbatasan.
 
Media militer kelompok itu merilis serangkaian pernyataan yang merinci serangan dan hasilnya:
 
Operasi Pertama
Laporan awal menyatakan bahwa pada dini hari Rabu, para pejuang Hizbullah menghadapi pasukan infanteri pendudukan Zionis Israel yang berusaha menyusup ke kota Adaisseh dari arah Khallet Al-Mahafer.
 
Selama bentrokan, mereka menimbulkan kerugian yang signifikan pada pasukan itu dan memaksanya mundur. Video yang beredar menunjukkan puluhan ambulans bersiaga, sementara helikopter di Rumah Sakit Rambam mengangkut beberapa tentara setelah penyergapan mematikan Hizbullah.
 
Video lainnya menunjukkan evakuasi tentara Zionis Israel setelah bentrokan dengan pejuang Hizbullah di seberang perbatasan. Tentara pendudukan Zionis Israel mengatakan seorang komandan tim di Unit Komando Egoz tewas dalam pertempuran dengan Hizbullah di Lebanon selatan.
 
Sementara itu, media Zionis Israel melaporkan bahwa dewan permukiman Zionis Israel sejauh ini telah mengakui kematian 8 tentara selama bentrokan dengan Hizbullah dan bahwa mereka tidak menunggu pengumuman resmi oleh tentara Zionis Israel.
 
Operasi Kedua
Pernyataan kedua melaporkan bahwa pada pukul 7:15 pagi, pejuang Perlawanan Islam meluncurkan salvo rudal yang menargetkan kumpulan pasukan Zionis Israel di barak Shomera, dan berhasil mengenai sasaran secara langsung.
 
Operasi Ketiga
Laporan ketiga Hizbullah menekankan bahwa pada pukul 7:20 pagi, para pejuang kelompok tersebut menargetkan kumpulan pasukan Zionis Israel di permukiman Shtula dengan dua rudal Burkan, dan berhasil mengenai sasaran.
 
Operasi Keempat
Pernyataan keempat kelompok tersebut menyatakan bahwa pada pukul 7:15 pagi, para pejuang Perlawanan Islam menargetkan pasukan infanteri Israel yang besar di pemukiman Misgav Am dengan roket dan artileri, dan berhasil mengenai sasaran dengan akurat.
 
Operasi Kelima
Menurut pernyataan kelima, pada pukul 7:30 pagi, para pejuang Hizbullah meluncurkan salvo roket yang menargetkan kumpulan pasukan Zionis Israel dan posisi artileri di selatan pemukiman Zionis Israel Kiryat Shmona, dan berhasil mengenai sasaran dengan pasti.
 
Operasi Keenam
Pernyataan keenam menyatakan bahwa pada pukul 9:20 pagi pada hari Rabu, para pejuang Hizbullah meluncurkan salvo roket Katyusha, yang langsung mengenai barak Zar'it.
 
Operasi Ketujuh
Pada pukul 9:30 pagi, para pejuang Perlawanan Islam menargetkan kumpulan pasukan pendudukan Zionis Israel di pemukiman Avivim dengan rentetan rudal besar, sesuai dengan pernyataan ketujuh.
 
Operasi Kedelapan
Pernyataan kedelapan kelompok tersebut menyebutkan bahwa para pejuang mengebom sekelompok pemukiman (Kiryat) di utara Haifa dengan salvo roket besar.
 
Operasi Kesembilan
Pernyataan kesembilan Hizbullah mengumumkan bahwa pada pukul 11:30 pagi, para pejuang kelompok itu menargetkan kumpulan pasukan pendudukan Zionis Israel di pemukiman Admit dengan salvo roket, dan berhasil mengenai sasaran secara langsung.
 
Operasi Kesepuluh
Pada pukul 11:30 pagi, Perlawanan Islam menargetkan kumpulan pasukan Zionis Israel di pemukiman Adamit dengan salvo roket, dan berhasil mengenai sasaran secara langsung.
 
Operasi Kesebelas
Kelompok perlawanan Lebanon kemudian mengumumkan bahwa para pejuang perlawanan terlibat dalam bentrokan dengan pasukan Zionis Israel yang mencoba menyusup ke sisi timur kota perbatasan Maroun Al-Ras, demikian bunyi pernyataan itu, seraya menambahkan bahwa kerugian besar menimpa IOF.
 
Operasi Kedua Belas
Para pejuang Perlawanan Islam membombardir, pada pukul 1:00 siang, Pangkalan Ami'ad Zionis Israel dengan salvo roket dalam jumlah besar, dan berhasil mengenai sasaran secara langsung, menurut pernyataan Media Militer Hizbullah.
 
Operasi Ketigabelas
Pukul 1:00 siang, pejuang Perlawanan Islam melancarkan serangan udara yang menargetkan posisi artileri di Neve Ziv. Serangan yang menggunakan segerombolan pesawat nirawak itu berhasil mengenai sasaran dengan akurat, tambah pernyataan itu.
 
Operasi Keempatbelas
Pejuang Perlawanan Islam, pukul 2:00 siang, mengejutkan satuan musuh Israel yang berusaha menyelinap di sekitar desa perbatasan Yaroun, dengan meledakkan alat peledak, yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa yang dikonfirmasi di pihak IOF, menurut pernyataan itu.
 
Operasi Kelimabelas
Pejuang Perlawanan Islam menargetkan kumpulan pasukan musuh antara Odaisseh dan Masgav Am dengan rudal antipersonel pada pukul 1:00 siang pada hari Rabu, 2-10-2024, yang berhasil mengenai sasaran secara langsung dan menyebabkan jatuhnya korban jiwa di antara mereka, termasuk kematian dan cedera.
 
Operasi Keenam Belas
Menanggapi pelanggaran brutal Zionis“Israel” terhadap kota-kota, desa-desa, dan warga sipil, para pejuang Perlawanan Islam menargetkan kumpulan pasukan musuh di pemukiman Abirim dengan rentetan roket pada pukul 3:20 siang pada hari Rabu, 2-10-2024.
 
Operasi Ketujuh Belas 
Pejuang Perlawanan Islam menargetkan kumpulan pasukan musuh antara Masgav Am dan Kfar Giladi dengan rentetan roket pada pukul 16.20 pada hari Rabu, 2-10-2024, dan berhasil mengenai sasaran secara langsung.
 
Operasi Kedelapan Belas
Menanggapi pelanggaran brutal Zionis "Israel" terhadap kota, desa, dan warga sipil, pejuang Perlawanan Islam menghancurkan tiga tank Merkava dengan rudal berpemandu pada pukul 17.00 hari ini, Rabu, 2 Oktober 2024, saat mereka maju menuju kota Maroun Al-Ras.
 
Operasi Kesembilan Belas
Setelah memantau pasukan infanteri Zionis yang menyusup ke sebuah rumah di pinggiran kota Kfar Kila, pejuang Perlawanan Islam meledakkan alat peledak yang telah dipersiapkan sebelumnya pada pukul 14.30 pada hari Rabu, 2 Oktober 2024, sebelum menghujani mereka dengan rentetan senapan mesin dan peluru roket, yang menyebabkan jatuhnya korban di antara mereka, termasuk kematian dan cedera.
 
Operasi Kedua Puluh
Pejuang Perlawanan Islam menargetkan kumpulan pasukan musuh di kebun buah Al-Metula dengan senjata artileri dan roket pada pukul 3:20 siang pada hari Rabu, 2 Oktober 2024, dan berhasil mengenai sasaran secara langsung.
 
Operasi Kedua Puluh Satu
Untuk membela Lebanon dan rakyatnya, dan sebagai tanggapan atas pelanggaran brutal Zionis "Israel" di kota-kota, desa-desa, dan warga sipil, sementara unit infanteri Zionis "Israel" berusaha menyusup ke kota Yaroun dari dataran tinggi Salis, para pejuang Perlawanan Islam meledakkan alat peledak terhadap pasukan yang maju pada pukul 5:40 sore pada hari Rabu, 2 Oktober 2024, yang mengakibatkan jatuhnya korban di antara barisan mereka, termasuk yang tewas dan terluka.
 
Operasi Kedua Puluh Dua
Pertahanan udara Hizbullah menghadapi helikopter Zionis Israel di atas pemukiman pendudukan Beit Hillel, yang memaksanya mundur dan mencegah helikopter lain terbang di langit wilayah perbatasan.
 
Operasi Kedua Puluh Tiga
Untuk membela Lebanon dan rakyatnya, pada pukul 17.50 pada hari Rabu, 2 Oktober 2024, para pejuang Perlawanan Islam menargetkan konsentrasi pasukan musuh di pemukiman Ya'ara dengan rentetan roket besar.
 
Operasi Kedua Puluh Empat
Untuk membela Lebanon dan rakyatnya, pada pukul 18.20 pada hari Rabu, 2 Oktober 2024, saat pasukan musuh Israel bergerak ke timur kota Maroun al-Ras, para pejuang Perlawanan Islam melepaskan rentetan senjata otomatis dan tembakan roket ke arah mereka, dan bentrokan masih berlangsung.
 
Operasi Kedua Puluh Lima
Untuk membela Lebanon dan rakyatnya, pada pukul 18.50 pada hari Rabu, 2 Oktober 2024, para pejuang Perlawanan Islam menargetkan pasukan Zionis "Israel" saat mereka bergerak di dalam pemukiman Shtoula dengan tembakan roket, sehingga berhasil mengenai sasaran secara langsung.
 
Operasi ke-26
Untuk membela Lebanon dan rakyatnya, para pejuang Perlawanan Islam membombardir pada pukul 19.30 pada hari Rabu, 2-10-2024, pasukan Zionis "Israel" yang berkumpul di daerah Avdon, sebelah timur Nahariya, dengan rentetan roket.
 
Operasi ke-27
Para pejuang Perlawanan Islam membombardir pada pukul 20.00 pada hari Rabu, 2 Oktober 2024, pasukan musuh Zionis "Israel" yang berkumpul di pemukiman Rosh Pina dengan rentetan roket yang besar.
 
Media Zionis Israel melaporkan adanya tembakan rudal dari Nahariya dan Acre. Langit Acre yang diduduki pic.twitter.com/7x8lc8StVL
— ManarWeb (@WebManar) 2 Oktober 2024 [IT/r]