Surat Kabar Israel: Jumlah Warga Israel yang ke Luar Negeri Meningkat Drastis

Hal ini menunjukkan dampak signifikan dari upaya poros resistensi dalam menciptakan ketidakamanan di wilayah pendudukan serta ketidakpercayaan mereka terhadap kemampuan pemerintahan rezim Zionis untuk memastikan keamanan dan pengamanan mereka.

Selain itu, hampir satu juta orang Israel telah memperoleh paspor asing dalam beberapa tahun terakhir untuk berjaga-jaga apabila perang meluas dan seluruh wilayah pendudukan menjadi tidak aman bagi mereka. Mereka sudah siap meninggalkan wilayah pendudukan secara permanen.

Selain itu, Maariv juga melaporkan bahwa orang Israel setidaknya telah mentransfer uang dengan total nilai USD 7 miliar ke luar negeri dalam bentuk simpanan selama tujuh bulan pertama tahun 2024.

Fenomena eksodus ini juga mendapat sebutan ‘brain drain’ oleh surat kabar Maariv. Karena kebanyakan dari mereka yang pergi ke luar negeri merupakan tenaga profesional termasuk dokter, ilmuwan, apoteker, dan ahli teknologi tinggi yang mendapat tawaran menarik untuk bekerja di perusahaan asing di luar negeri. [IT/G]