Komandan IRGC: Front Perlawanan Mencapai Puncak Kekuatan saat Hizbullah Mendiktekan Syarat-syarat kepada ‘Israel’ yang Melemah
Story Code : 1182770
Salami menekankan bahwa sementara Front Perlawanan terus tumbuh dalam kekuatan, musuh-musuh mereka telah menjadi objek cemoohan dan ketakutan, sebuah tren yang ia yakini akan terus berlanjut.
Panglima tersebut secara khusus memuji gerakan Hizbullah Lebanon yang tangguh atas tekadnya yang tak tergoyahkan dalam menghadapi ancaman-ancaman berat.
“Fakta bahwa Hizbullah tetap pada jalurnya, meskipun menghadapi bahaya-bahaya berat tersebut, adalah berkat perjuangan [mantan sekretaris jenderal kelompok tersebut] Martir Terbesar Yang Mulia Sayyid Hassan Nasrallah dan [mantan pejabat senior] Sayyid Hashem Safieddin, yang berhasil menanamkan akar Jihad dalam keyakinan para pemuda Lebanon,” jelas Salami.
Salami menegaskan bahwa tekad kuat Hizbullah memungkinkannya untuk memaksakan keinginannya pada Zionis Israel yang sudah lelah, memaksa entitas tersebut untuk menerima persyaratan kesepakatan gencatan senjata menyusul agresi yang gagal terhadap Lebanon.
Selama upacara penghormatan kepada mendiang Jenderal Qassem Suleimani, Salami memuji mantan komandan antiteror tersebut atas upayanya yang tak kenal lelah dalam memimpin perang melawan kelompok teroris Takfiri yang didukung Barat dan Zionis Israel, mengorbankan dirinya demi negara-negara Muslim regional.{IT/r]