0
Thursday 28 September 2023 - 03:21
Turki - AS:

Erdogan Menuntut F-16 untuk Ekspansi NATO

Story Code : 1084440
Erdogan Menuntut F-16 untuk Ekspansi NATO
“Parlemen Turki akan mengambil keputusan akhir mengenai keanggotaan Swedia di NATO,” kata Erdogan kepada wartawan dalam penerbangan kembali dari Azerbaijan pada hari Senin (25/9). “Jika mereka [Washington] menepati janjinya, parlemen kita juga akan menepati janjinya.”

Washington melarang program pembelian jet tempur F-35 pada tahun 2019 untuk Turki, karena pembelian sistem pertahanan udara S-400 buatan Rusia oleh Ankara. Sebaliknya, Ankara meminta pembelian senilai $20 miliar yang mencakup pesawat tempur F-16 baru, yang dibuat oleh Lockheed Martin, serta sekitar 80 peralatan modernisasi untuk pesawat tempur yang ada.

Pada bulan Juli, pemerintahan Biden berjanji akan terus melanjutkan penjualan F-16, setelah Ankara setuju untuk berhenti menghalangi aksesi Swedia ke NATO. Namun, sekelompok anggota parlemen AS, termasuk mantan ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat Bob Menendez yang dilanda skandal, tetap mengancam akan memblokir kesepakatan pesawat tersebut.

“Salah satu masalah terpenting kami mengenai F-16 adalah aktivitas Senator AS Bob Menendez terhadap negara kami,” klaim Erdogan pada hari Senin, seraya menambahkan bahwa “keluarnya Menendez memberi kami keuntungan, namun masalah F-16 bukanlah masalah yang perlu dikhawatirkan, hanya bergantung pada Menendez.”

Menendez pekan lalu didakwa dalam kasus federal atas dugaan hubungan korup dan menerima suap untuk memberi manfaat bagi negara asing. Meskipun dia terpaksa mengundurkan diri dari jabatannya sebagai ketua komite, pejabat tersebut mengaku tidak bersalah dan menolak mundur dari Kongres AS.

Swedia dan tetangganya di kawasan Nordik, Finlandia, mengajukan permohonan untuk bergabung dengan NATO pada Mei 2022, setelah dimulainya konflik di Ukraina. Namun, meski Helsinki menjadi anggota blok militer pimpinan AS pada bulan April, tawaran Stockholm masih belum jelas karena keengganan Hongaria dan Turki.

Erdogan telah menggunakan hak vetonya selama berbulan-bulan, dengan alasan bahwa tindakannya tidak cukup untuk mengekstradisi orang-orang yang terkait dengan kelompok Kurdi yang dianggap Ankara sebagai organisasi teroris. Sebaliknya, beberapa senator AS mengancam akan memblokir kesepakatan F-16 kecuali Ankara menyetujui tawaran Swedia.[IT/r]
Comment