0
Saturday 6 July 2024 - 17:10
Gejolak Zionis Israel:

Jajak Pendapat: 54% Mengatakan Pertimbangan Politik Netanyahu yang Memperpanjang Perang

Story Code : 1146096
Israeli demonstration to demand a prisoner swap deal with Gaza and the dismissal of the government led by Benjamin Netanyahu, in Tel Aviv
Israeli demonstration to demand a prisoner swap deal with Gaza and the dismissal of the government led by Benjamin Netanyahu, in Tel Aviv
Sebuah survei yang dilakukan oleh Channel 12 Zionis Israel menemukan bahwa 68% responden menilai penanganan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu terhadap perang yang sedang berlangsung di Jalur Gaza mendapat nilai buruk.

Survei tersebut juga menunjukkan bahwa hanya 28% responden yang memberikan nilai bagus kepada Netanyahu, sementara 4% tidak yakin.

Dalam konteks yang sama, 49% responden memberikan penilaian buruk kepada Menteri Keamanan Yoav Gallant, 42% memberikan nilai baik, dan 8% tidak yakin.

Selain itu, survei tersebut menemukan bahwa 46% responden memberi nilai baik kepada Kepala Staf Israel Herzi Halevi, 44% memberi nilai buruk, dan 10% tidak yakin.

Mengenai alasan perang belum berakhir, 54% responden mengaitkannya dengan pertimbangan politik Netanyahu, 34% karena pertimbangan substantif dan operasional, dan 12% tidak yakin.

Survei Channel 12 mengungkapkan bahwa 68% responden percaya bahwa “Israel” masih jauh dari mencapai “kemenangan total” yang dijanjikan oleh Netanyahu, dibandingkan dengan 23% yang menganggap Zionis “Israel” sudah dekat, dan 9% tidak yakin.

Mengenai waktu pemilu, 43% responden mengatakan pemilu harus diadakan sesegera mungkin, 29% mengatakan setelah perang usai, 23% mengatakan ketika masa jabatan koalisi yang berkuasa berakhir pada Oktober 2026, dan 5% tidak yakin.

Hal ini terjadi karena pemerintah pendudukan Zionis Israel sejauh ini gagal mengambil sebagian besar tawanan Perlawanan Palestina di Gaza dan pasukannya terus menderita korban akibat operasi Perlawanan.

Sementara itu, para pemukim di wilayah pendudukan utara Palestina di sepanjang perbatasan dengan Lebanon kehabisan kesabaran di tengah operasi intensif Hizbullah terhadap situs militer Zionis Israel untuk mendukung Gaza, yang telah membuat puluhan ribu warga Israel mengungsi dari pemukiman mereka.

Survei baru-baru ini serupa dengan survei serupa yang juga dilakukan oleh Channel 12, yang mengungkapkan bahwa 51% pemukim Zionis Israel percaya bahwa mencapai “kemenangan total” melawan Hamas tidak mungkin tercapai.

Menurut jajak pendapat tersebut, Israel memandang kinerja Netanyahu, bersama dengan Menteri Keuangan Bezalel Smotrich dan Menteri Keamanan Yoav Gallant, selama perang sebagai lemah.

Selain itu, 56% responden lebih memilih koalisi yang berkuasa berikutnya tidak melibatkan partai-partai sayap kanan ekstremis.[IT/r]

 
Comment