0
Friday 21 March 2014 - 14:00
Gejolak Libya

Pemerintah Libya Siap Lawan Terorisme

Story Code : 363876
Mobil terbakar di depan kantor kelompok Ansar al-Sharia di Benghazi, Libya..jpg
Mobil terbakar di depan kantor kelompok Ansar al-Sharia di Benghazi, Libya..jpg

Pemerintah Libya menyatakan tekadnya untuk bertempur melawan kelompok teroris di wilayahnya.

Dalam pernyataan yang diterbitkan hari Kamis (20/3/14), pemerintah Libya mengakui bahwa kelompok teroris menjadi dalang puluhan serangan terhadap petugas keamanan Libya.

"Bangsa ini menemukan dirinya siap berkonfrontasi dengan kelompok teroris dan  pemerintah bertanggung jawab memobilisasi pasukan militer dan keamanan untuk melawan momok ini," ungkap pernyataan itu.

Pernyataan itu juga menyeru PBB dan masyarakat internasional untuk membantu Libya memberantas terorisme di kota-kota Benghazi, Derna dan Sirte yang merupakan benteng kelompok-kelompok ekstremis seperti Ansar al-Sharia.

Pemerintah Libya juga mendesak rakyatnya untuk bersiap-siap dalam perang melawan terorisme. "Tidak akan ada lagi tempat bagi terorisme di Libya dan Libya harus siap  bertempur dengan hati-hati, mawas diri dan penuh pengorbanan."

Pernyataan itu muncul setelah terjadi gelombang pemboman dan pembunuhan di kota timur Benghazi dan bentrokan antara pasukan pro pemerintah dan militan yang menguasai pelabuhan minyak utama di Sirte, Libya tengah.

Libya menyaksikan berbagai bentrokan antara pasukan pemerintah dan kelompok milisi yang berperan kunci dalam pemberontakan tahun 2011 yang menggulingkan diktator Muammar Gaddafi.[IT/r]
Comment