Iran Akan Mengaktifkan 'Semua Kapasitas' untuk Menghukum Israel atas Pembunuhan Jenderal IRGC

Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Senin pagi, kementerian sekali lagi menyampaikan belasungkawa kepada Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei, bangsa Iran, orang-orang yang mencintai kebebasan di seluruh dunia, dan keluarga penasihat militer utama Iran.
 
Catatan kejahatan entitas Zionis yang terkenal sejak didirikan pada tahun 1948 menunjukkan bahwa sikap tenang terhadap tindakan agresi dan kebrutalan rezim tersebut membuatnya semakin berani melakukan kekerasan dan kejahatan yang lebih banyak, pernyataan tersebut menambahkan.
 
Kementerian Luar Negeri Iran menggambarkan pembunuhan jenderal tertinggi IRGC sebagai tindakan yang melanggar hukum dan kejahatan yang tidak dapat dimaafkan, dan menekankan bahwa Republik Islam tidak diragukan lagi akan menggunakan semua kapasitasnya untuk menghukum rezim Zionis dan meminta pertanggungjawaban atas kejahatan tersebut.
 
Jenderal Nilforoushan, seorang komandan senior Pasukan Quds IRGC dan komandan IRGC di Lebanon, dinyatakan mati syahid dalam serangan Zionis Israel yang menargetkan sejumlah bangunan tempat tinggal di pinggiran selatan Dahiyeh yang berpenduduk padat di Beirut pada tanggal 27 September. Ia dibunuh bersama dengan Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyid Hassan Nasrallah.
 
Departemen hubungan masyarakat Garda Revolusi mengumumkan pada hari Minggu bahwa upacara pemakaman untuk Nilforoushan akan diadakan di kota suci Najaf dan Karbala di Irak serta di kota suci Mashhad di timur laut Iran pada tanggal 14 Oktober.
 
Para pelayat dapat menghadiri upacara peringatannya di Lapangan Imam Hussein (as) di Tehran pada tanggal 15 Oktober. Martir tersebut akan dimakamkan pada tanggal 17 Oktober setelah upacara pemakaman terakhir di kota Isfahan di Iran.[IT/r]