Media Israel: Empat Tentara IOF Tewas dalam Penyergapan di Gaza

Pasukan pendudukan Zionis Israel mengakui, pada hari Rabu, bahwa empat tentara tewas dan lima lainnya terluka, tiga di antaranya dalam kondisi serius, dalam penyergapan oleh Perlawanan Palestina di Rafah, selatan Jalur Gaza, Palestina, pada hari Selasa (17/9).
 
Setelah pendudukan Israel mengizinkan publikasi tersebut, pasukan pendudukan mengumumkan tewasnya wakil komandan kompi di batalion Shaked - brigade Givati, Kapten Daniel Memon, serta dua Sersan Staf dari divisi yang sama, dan seorang Sersan Staf lainnya dari divisi lapis baja 401.
 
Media Zionis Israel melaporkan bahwa keempat tentara tersebut tewas setelah sebuah bangunan yang telah dipasang sebelumnya meledak di lingkungan Tel al-Sultan di Rafah, dengan mencatat bahwa IOF masih "memeriksa mekanisme ledakan tersebut."
 
Dalam insiden lain di kamp Shabura, seorang perwira dari patroli Givati milik pendudukan Zionis Israel terluka parah oleh RPG yang ditembakkan ke kendaraan lapis baja Namir yang ditumpanginya.
Menurut media Zionis Israel, 343 tentara IOF telah tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza sejauh ini.
 
Penting untuk dicatat bahwa kemarin, sumber-sumber media Palestina melaporkan bahwa Perlawanan melakukan penyergapan yang rumit terhadap pasukan pendudukan Zionis Israel di kota Rafah, selatan Jalur Gaza, yang menyebabkan kematian dan cedera.
 
Rekaman video menunjukkan helikopter pasukan pendudukan mengevakuasi tentara yang terluka dalam penyergapan Perlawanan. Ini terjadi saat Perlawanan Palestina terus bertempur dalam konfrontasi sengit dengan pasukan pendudukan Zionis Israel di dalam Jalur Gaza selama sebelas bulan berturut-turut.
 
Saraya al-Quds, sayap militer gerakan Jihad Islam Palestina, mengumumkan bahwa para pejuangnya menghancurkan tank Merkava Zionis Israel di sekitar persimpangan Adnan Abu Taha, timur Rafah, dengan meledakkan alat peledak laras Thaqib berdaya ledak tinggi.
 
Hari ke-347: 41.252 tewas, 95.497 terluka di Gaza
Jumlah warga Palestina yang tewas di Gaza pada hari ke-347 perang genosida Israel yang sedang berlangsung telah meningkat menjadi 41.252 dengan 95.497 orang terluka,
 
Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mengatakan pada hari Selasa. Dalam laporan hariannya, kementerian tersebut menyebutkan bahwa pasukan pendudukan Zionis Israel melakukan tiga pembantaian di Gaza, menewaskan 26 orang dan melukai 84 lainnya hanya dalam 24 jam, belum termasuk mereka yang tewas dalam pembantaian terbaru.
 
Pasukan pendudukan Zionis Israel melakukan pembantaian pada hari Selasa di kamp pengungsi al-Bureij di Gaza tengah, menargetkan daerah pemukiman padat penduduk, menewaskan lebih dari 50 orang, seorang koresponden Al Mayadeen mengonfirmasi.
 
Pertahanan Sipil di Gaza melaporkan bahwa daerah pemukiman tersebut dibom menggunakan bom berat buatan AS. Disebutkan bahwa pesawat nirawak Zionis Israel menembaki tim Pertahanan Sipil saat mereka tiba di lokasi pembantaian, menghalangi upaya mereka untuk menyelamatkan yang terluka dan memindahkan jenazah para martir.
 
Pertahanan Sipil mendesak Palang Merah untuk mengoordinasikan akses bagi timnya guna menyelamatkan puluhan orang yang masih terjebak di bawah bangunan yang hancur, seraya menambahkan bahwa mereka telah menerima banyak panggilan darurat dari dalam rumah-rumah yang terkena pendudukan.
 
Seluruh keluarga dihapus dari catatan sipil dalam pembantaian al-Bureij, dengan sebagian besar martir masih terjebak di bawah reruntuhan, tambah pertahanan sipil.[IT/r]