Kepala HAM Iran: Dalam Pelecehan Penjara AS yang Mengerikan, Narapidana Dibekukan sampai Mati

Kazem Gharibabadi, sekretaris Dewan Tinggi Hak Asasi Manusia Iran, membuat pernyataan itu pada hari Kamis (16/2), setelah rekaman CCTV penjara yang bocor mengungkapkan Anthony Mitchell, 33, yang sakit jiwa membeku sampai mati setelah dia konon dikunci di dalam walk-in freezer saat dalam tahanan polisi.

"Dalam contoh mengerikan lainnya dari pelecehan penjara di AS, seorang pria membeku sampai mati setelah ditahan di lemari es! Dan fakta bahwa tidak ada mekanisme hak asasi manusia yang berani mengajukan pertanyaan, atau mengungkap kedalaman masalah ini sungguh menakutkan! ," tweet kepala hak asasi Iran.

Dalam contoh mengerikan lainnya dari pelecehan penjara di AS, seorang pria mati kedinginan setelah ditahan di lemari es! Dan fakta bahwa tidak ada mekanisme hak asasi manusia yang berani mengajukan pertanyaan, atau mengungkap kedalaman masalah ini sungguh menakutkan! pic.twitter.com/DlKXQRQadT
— Gharibabadi (@Gharibabadi) 16 Februari 2023

Pada 12 Januari, Mitchell yang memiliki riwayat masalah kesehatan mental dan kecanduan narkoba, ditangkap karena percobaan pembunuhan setelah diduga mengancam akan mencelakai dirinya sendiri dan orang lain. Dia kemudian dipindahkan ke Penjara Walker County. Dua minggu kemudian, pada 26 Januari, dia meninggal di rumah sakit setempat setelah dia dibawa ke sana untuk evaluasi dan, menurut pernyataan kantor sheriff, "menjadi tidak responsif di rumah sakit, di mana dia dinyatakan meninggal." Namun, rekaman CCTV yang bocor dari penjara menunjukkan cerita yang berbeda, dan keluarga serta pengunjuk rasa menuntut jawaban. Rekaman itu menunjukkan pihak berwenang membawa tubuh Mitchell yang hampir tak bernyawa, yang tampak membeku, keluar dari penjara dan dimasukkan ke dalam kendaraan untuk dibawa ke rumah sakit.

Gugatan oleh keluarganya menuduh bahwa Mitchell dibawa ke rumah sakit hanya setelah "berjam-jam lalai", termasuk dikunci di dalam lemari es dapur penjara sebagai hukuman. “Bagaimana seorang pria benar-benar mati kedinginan saat dipenjara di penjara modern yang dikontrol iklim, dalam tahanan dan perawatan petugas koreksi?” tanya pengacara keluarga.

"Sel Mitchell terbuat dari semen kosong, setara dengan kandang anjing. Tapi tidak seperti anjing, Tony bahkan tidak diberi tikar untuk tidur," kata pengacara.

Margaret Mitchell, ibunya, mengajukan gugatan terhadap Walker County Sheriff Nick Smith, 10 petugas koreksi, dua perawat dan satu penyelidik.

Austin Banks, mantan teman sekelas Mitchell, menggambarkan keadaan yang mengarah ke mantan teman sekelasnya sebagai "hampir biadab".

“Bagaimana Amerika, pada tahun 2023, bagaimana seorang tahanan… meninggal karena hipotermia?” dia berkata.[IT/r]