Seorang warga Mesir yang pernah mencalonkan diri sebagai presiden menyebut pemilu mendatang Mesir tak lain sebuah lelucon dan menegaskan bahwa hanya akan ada satu kandidat dalam pemilu April nanti.
Khaled Ali mengatakan halitu pada hari Minggu (16/3/14). Pria yang aktif dalam gerakan pemuda itu juga mengatakan bahwa lembaga dan media pemerintah telah diarahkan untuk mendukung pencalonan Sisi dan merusak persaingan sehat di antara kandidat lainnya.
Khaled juga meminta pihak tentara di negaranya agar tidak ikut campur tangan dalam masalah politik.
Dewan pemimpin militer baru-baru ini merilis sebuah pernyataan yang mendukung pencalonan al-Sisi dan menyebutnya sebagai sebuah kewajiban.
Kemenangan Sisi akan membuat Mesir kembali berada di tangan seorang pejabat militer. Dan itu terjadi hanya tiga tahun setelah Mesir bangkit melawan diktatorisme Hosni Mubarak, seorang perwira angkatan udara yang telah memerintah Mesir selama hampir tiga dekade.[IT/r]
Share Berita :
Comment
2014/03/24 10:59
KOMANDAN YG BENGIS, demokrasi DI HANCURKAN DGN TANGAN BESI, PEMIMPIN YG BERSEKUTU SAMA AS & ZIONIS ISRAEL