Delegasi Dewan Pemuda BRICS akan Melakukan Perjalanan ke Iran

Diana Kovala, anggota Dewan Pemuda BRICS mengungkapkan hal tersebut dalam sebuah wawancara dengan kantor berita TASS pada hari Minggu (5/1). Kovala merupakan manajer dari proyek pendidikan ini. 
 
"Ide untuk menyelenggarakan perjalanan pendidikan ini muncul pada tahun 2024, ketika Rusia memegang jabatan presiden BRICS", ujar Kovala. "Sebelumnya, kami telah mengunjungi India dan pada tahun 2025 kami berencana untuk mengunjungi beberapa negara lain seperti Iran, UEA, dan Mesir," tambahnya. 
 
"Menyusul deklarasi BRICS di Kazan, kami perlu melakukan perjalanan ke negara-negara anggota untuk tujuan pendidikan," jelasnya lebih lanjut.
 
Direktur mengumumkan keberhasilan perjalanan pendidikan kelompok tersebut ke India. Ia menjelaskan bahwa salah satu tujuan perjalanan tersebut adalah memberikan informasi serta edukasi tentang prinsip dan nilai-nilai BRICS kepada pemuda negara-negara anggota.

Dewan Pemuda BRICS didirikan pada tahun 2023 atas prakarsa para delegasi KTT Pemuda BRICS IX yang diadakan di Afrika Selatan.
 
Rusia saat ini memegang jabatan presiden bergilir selama satu tahun dari kelompok BRICS yang juga mencakup Brasil, Tiongkok, Mesir, Ethiopia, India, Iran, Afrika Selatan, dan Uni Emirat Arab.
 
KTT BRICS ke-16 diadakan pada bulan November 2024, dengan partisipasi para pemimpin negara-negara anggota di Kazan, ibu kota Tatarstan, Rusia. Iran, Mesir, Ethiopia, dan Uni Emirat Arab bergabung dengan blok tersebut pada awal tahun 2024. [IT/G]