0
Sunday 5 January 2025 - 12:28
Lebanon - Israel

UNIFIL: Israel Terus Melanggar Resolusi 1701 dan Gencatan Senjata Lebanon

Story Code : 1182485
UNIFIL: Israel Terus Melanggar Resolusi 1701 dan Gencatan Senjata Lebanon

 
Dilansir dari Al-Mayadeen, UNIFIL mengeluarkan pernyataan pada Sabtu (4/1) malam yang menyoroti pelanggaran gencatan senjata oleh rezim Zionis.
 
"Hari ini (Sabtu) pasukan penjaga perdamaian melihat buldoser tentara Israel menghancurkan tong biru yang menandai garis penarikan di daerah "Al-Labuneh"", kata pernyataan itu.
 
"Selain itu, tentara Israel juga menghancurkan menara pengawas Angkatan Bersenjata Lebanon, yang terletak di sebelah salah satu posisi UNIFIL," tambahnya.
 
Pernyataan ini berlanjut dengan mengatakan bahwa penghancuran yang disengaja dan langsung oleh tentara Israel merupakan pelanggaran yang jelas terhadap Resolusi 1701 dan hukum internasional.
 
UNIFIL, misi penjaga perdamaian yang didirikan pada tahun 1978, meminta rezim Israel untuk mematuhi kewajiban internasional dan segera menghentikan kegiatan tersebut.
 
Resolusi 1701 disahkan setelah perang 33 hari antara Israel dan Lebanon pada tahun 2006 dan menekankan perlunya mempertahankan gencatan senjata dan menghormati garis perbatasan yang dijanjikan oleh kedua belah pihak dalam kesepakatan gencatan senjata yang mulai berlaku pada tanggal 27 November 2024.
 
Namun, Israel telah berulang kali melanggar gencatan senjata, dengan laporan yang mendokumentasikan lebih dari 333 pelanggaran, yang mengakibatkan 32 kematian warga Lebanon dan 38 luka-luka.
 
Pada Sabtu malam, sumber-sumber Lebanon melaporkan masuknya tentara Zionis menerobos batas kota Burj al-Maluk di daerah Marjayoun di Lebanon selatan dan menutup jalan dengan memasang kawat berduri.
 
Selain itu, sekelompok tentara Zionis maju ke Wadi al-Hajir di pinggiran wilayah al-Qasir dan Dhahirah di Lebanon selatan.
 
Selama dua hari terakhir, ada laporan lebih dari selusin pelanggaran kesepakatan gencatan senjata terbaru oleh rezim Zionis. [IT/G]
Comment