0
4
Komentar
Sunday 9 February 2014 - 04:23
Perang Suriah

Pemberontak Takfiri Langgar Gencatan Senjata di Homs

Story Code : 349810
Tentara mengevakuasi warga
Tentara mengevakuasi warga

Pasukan pemerintah Suriah mengatakan, pemberontak melanggar gencatan senjata tiga hari di kota Homs untuk memungkinan pengiriman bantuan kemanusiaan.

Menurut laporan media setempat, beberapa mortir ditembakkan pada Sabtu pagi, 08/02/14 di daerah-daerah yang semula akan dijangkau oleh PBB untuk mengirim makanan, air dan obat-obatan.

Gubernur setempat, Talal al-Barazi kepada media pemerintah mengatakan, tembakan mortir dilakukan oleh kelompok-kelompok teroris bersenjata, namun Takfiri mengklaim, tentara Suriah menembakkan mortir..

Media pemerintah Suriah juga melaporkan, empat petugas bantuan kemanusian mengalami luka-luka akibat tembakan yang terjadi ketika PBB menyalurkan bantuan ke penduduk yang terjebak di Homs.

Menurut BBC, hingga kini belum jelas apakah pelanggaran gencatan senjata ini hanya sementara atau membahayakan perjanjian secara keseluruhan.

Lebih dari 80 anak-anak, perempuan dan warga berusia lanjut sudah dievakuasi dari daerah-daerah yang dikuasai Takfiri.

Daerah-daerah di Homs itu terjebak perang selama sekitar satu setengah tahun terakhir. Banyak warga yang dievakuasi terlihat lemah dan tidak berdaya.

Mereka menuturkan betapa sulit hidup yang mereka jalani di Homs belakangan ini. Roti yang menjadi makanan pokok tidak tersedia selama berbulan-bulan karena blokade yang dilakukan Takfiri. Bahkan, banyak dari mereka mengumpulkan rumput-rumputan dan dedaunan untuk dimakan demi keberlangsungan hidup. [IT/Onh/Ass]
Comment


Kuwait
Home / News / World /
© 2006-2014 All Rights Reserved
s
Ahad, 8 Rabiul Akhir 1435 H / 9 Februari
2014 13:55

Latest

Popular
You might also like
Pasukan rezim
Nushairiyah
melanggar gencatan
senjata,
menghalangi
masuknya truk
bantuan ke Homs

HOMS ( Arrahmah.com ) – Dua truk bantuan
pangan dan farmakokinetik memasuki
sebuah wilayah di Homs yang dikepung
pasukan rezim Nushairiyah pukul 17:20
pada Sabtu (8/2/2014) kemarin, lansir
ESHSR .
Truk-truk bantuan tersebut seharusnya
memasuki wilayah itu pada pukul 9:00
waktu _setempat. Akan tetapi pelanggaran
berulang gencatan senjata oleh pasukan
rezim diktator Assad telah menghalangi
mereka, sehingga pengiriman bantuan-
bantuan yang dibutuhkan warga sipil di
wilayah tersebut pun tertunda sampai 8 jam.
Pada Sabtu (8/2) kemarin, pasukan rezim
Nushairiyah melepaskan tembakan brutal
mereka ke sejumlah wilayah di Homs,
terutama di Alhamidiah. Mereka juga
menargetkan konvoi bantuan milik Bulan
Sabit Merah Suriah dan PBB.
Pasukan rezim terus melakukan serangan
dan upaya jahat mereka untuk mencegah
datangnya segala bentuk bantuan kepada
rakyat Suriah yang dikepung oleh para
tentara pertahanan nasional Suriah. (banan/
arrahmah.com )
Indonesia
Teroris Wahaby Talfiri bukan hanya melanggar genjatan senjata tapi juga melanggar nilai-nilai Islam.
kebohongan FSA semakin terkuak..
kebohongan mujahilin semakin terkuak...
kebohongan media arrahmah dan sekelasnya sudah lama terkuak....
Indonesia
Arrahmah, era muslim,an najah dll adalah media propaganda wahabi salafi yg selalu bawa2 nama sunni padahal bukan sunni. Media pendusta dan agen zionis, mana fakta yg dapat mereka sodorkan. Dari soal sunni syiah katanya berperang, faktanya sunni suriah 74% melawan teroris, dan syiah 14% bersatu dg sunni. YG benar adalah wahabi melawan persatuan sunni syiah.