Analis: AS Berlakukan Sanksi Berdasarkan Halusinasinya

Seorang analis politik mengatakan Amerika Serikat mengambil kebijakan gila dengan memberlakukan sanksi terhadap Iran berdasarkan khayalan bahwa Iran sedang mengembangkan senjata nuklir.

Tom Engelhardt menulis dalam sebuah artikel untuk www.alertnet.org bahwa AS berhalusinasi dengan mengatakan Iran sedang mengembangkan senjata nuklir.

"Sebagian besar pengamat berpendapat bahwa Tehran tidak sedang mengembangkan senjata nuklir," katanya.

Engelhardt mencatat bahwa Israel memiliki senjata nuklira yang bukan hanya akan merusak  Iran tapi bisa menghancurkan Timur Tengah menjadi tumpukan abu.

"Pejabat kita terus terobsesi pada fantasi dan halusinasi dengan mengatakan bahwa Iran mungkin dan mampu membuat senjata pemusnah massal dalam program nuklirnya. Sementara kita tidak memperhatikan senjata nuklir yang sudah ada saat ini, "tulis Engelhardt. [IT/TGM]