Iran Kutuk Bungkamnya Dunia atas Penggunaan WMD di Suriah

Wakil Menteri Luar Negeri Iran mengkritik diamnya masyarakat internasional atas penggunaan senjata kimia oleh teroris terhadap rakyat Suriah.

Wakil Menteri Luar Negeri Iran untuk Urusan Arab dan Afrika Hossein Amir-Abdullahian mengutuk diamnya masyarakat internasional atas kejahatan tersebut dan mengatakan, "Menggunakan senjata kimia terhadap rakyat Suriah dan polisi adalah peristiwa yang sangat menyakitkan."

"Sebagai korban terbesar senjata kimia, Iran mengutuk keras penggunaan senjata oleh teroris dan ekstremis di Suriah yang menyamar sebagai oposisi," tambah Amir-Abdullahian.

Setidaknya 25 orang tewas dan 86 lainnya terluka setelah teroris didikan Arab Saudi, Qatar, Turki, AS dan Eropa menembakkan rudal yang mengandung gas beracun ke desa Khan al-Assal, Aleppo pada 19 Maret lalu. Perempuan dan anak-anak termasuk di antara korban senjata kimia tersebut.

Serangan itu terjadi setelah oposisi koalisi Suriah, yang dikenal sebagai Koalisi Nasional Suriah, memilih seorang warga Amerika Ghassan Hitto, sebagai "perdana menteri" pemerintah sementara ala Barat. [IT/On]