Tahap Kedua Pertukaran Tahanan di Gaza Sedang Berlangsung, Termasuk Ahmad Manasra

Hamas diperkirakan akan membebaskan empat tentara wanita Zionis Israel pada hari Sabtu (24/1) sebagai bagian dari gelombang kedua pertukaran tahanan-tawanan di bawah tahap pertama perjanjian gencatan senjata Gaza.
 
Sebagai balasannya, Zionis "Israel" siap membebaskan tahanan Palestina. Juru bicara Brigade al-Qassam, sayap militer Hamas, Abu Obeida, mengumumkan pada hari Jumat bahwa gerakan Perlawanan akan membebaskan empat tawanan wanita Zionis Israel pada hari Sabtu.
 
Nama-nama tawanan, yang diidentifikasi sebagai Liri Albag, Karina Ariev, Danielle Gilboa, Naama Levy, diungkapkan oleh Abu Ubaida. Pembebasan mereka merupakan bagian dari kesepakatan Banjir Al-Aqsa berdasarkan perjanjian gencatan senjata Gaza, yang telah berlaku sejak 19 Januari 2025.
 
Kantor Perdana Menteri Zionis Israel Benjamin Netanyahu mengonfirmasi penerimaan daftar tawanan dari mediator.
 
Pernyataan tersebut mengindikasikan bahwa "tanggapan Zionis Israel terhadap daftar tersebut akan diberikan kemudian."
 
Berdasarkan perjanjian gencatan senjata, hari pertama gencatan senjata menyaksikan pembebasan tiga tawanan perempuan Zionis Israel oleh Perlawanan Palestina dengan imbalan 90 tahanan Palestina dari penjara Zionis Israel.
 
Zakaria Zubeidi dan Ahmad Manasra akan dibebaskan Dalam konteks ini, koresponden Al Mayadeen melaporkan bahwa otoritas pendudukan diperkirakan akan membebaskan sekitar 200 tahanan hari ini, dengan beberapa dari mereka menghadapi pemindahan ke negara lain.
 
Di antara mereka yang akan dibebaskan adalah Zakaria Zubeidi, dengan koresponden kami mencatat bahwa pasukan pendudukan menyerbu rumah keluarganya di Tepi Barat dan mengancam mereka untuk tidak merayakan pembebasannya.
 
Selain itu, pembebasan tahanan muda Ahmad Manasra, yang ditangkap saat masih anak-anak dan disiksa, diharapkan hari ini.
 
Sejumlah tahanan Palestina terkenal diharapkan akan dibebaskan hari ini dari penjara Zionis Israel, termasuk #AhmadManasra muda, yang ditahan saat ia masih kecil. Pahlawan Operasi Terowongan Kebebasan, Zakaria al-Zubeidi juga diharapkan akan dibebaskan hari ini sebagai… pic.twitter.com/2BGBQqU7TS
— Al Mayadeen English (@MayadeenEnglish) 25 Januari 2025
 
 
Berdasarkan perjanjian gencatan senjata, fase pertama dari kesepakatan tiga tahap tersebut akan berlangsung selama enam minggu, dengan 33 tawanan Israel akan dipulangkan dari Gaza dengan imbalan sekitar 1.900 tahanan Palestina.
 
Operasi pertukaran pertama yang dilakukan pada hari pertama pelaksanaan perjanjian tersebut menyaksikan Perlawanan Palestina membebaskan tiga tawanan wanita Zionis Israel sebagai imbalan atas pembebasan 90 tahanan wanita dan anak-anak Palestina oleh Zionis "Israel".[IT/r]