Bappenas: Pesantren Mampu Melahirkan Muslim Terpelajar
Story Code : 1172413
“Pesantren mampu melahirkan Muslim terpelajar yang berkontribusi besar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, membangun masyarakat yang demokratis, inklusif. Pesantren juga telah melahirkan santri-santri yang mampu dan telah bertransformasi menjadi kekuatan kelas menengah muslim (educated middle classgroup), terlibat dalam pembangunan sosial-ekonomi, penguatan kesejahteraan sosial-ekonomi masyarakat,” kata Rachmat saat memberikan Orasi Ilmiah dalam rangka Wisuda Sarjana Strata 1 Angkatan XII dan Dies Natalis XVI Institut Pesantren Sunan Drajat, di Lamongan,Jawa Timur, dikutip dari keterangan resmi, Jakarta, Rabu (13/11/24).
Untuk mendukung Visi Indonesia Emas 2045, Kementerian PPN/Bappenas menekankan pentingnya peran pesantren dan santri dalam pembangunan nasional. Pesantren dianggap sebagai pusat pendidikan yang juga bisa memberdayakan ekonomi masyarakat. Salah satunya dengan mengembangkan program Santripreneur untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan santri.
Kementerian PPN/Bappenas juga telah menyusun Peta Jalan Pendidikan Indonesia 2025-2045 untuk memperkuat kualitas pendidikan di pesantren, serta meningkatkan sarana dan kompetensi tenaga pendidik. Selain itu, mereka meluncurkan program Fikih SDGs untuk mendorong pesantren berkontribusi dalam pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Dengan dukungan yang tepat, pesantren diharapkan dapat berperan besar dalam mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045.