0
Thursday 26 September 2024 - 15:15
Iran - AS & UEA:

 Iran Tolak Pernyataan Bersama AS-UEA tentang Pulau-pulau Teluk Persia

Story Code : 1162560
Nasser Kana’ani Iranian Foreign Ministry spokesman
Nasser Kana’ani Iranian Foreign Ministry spokesman
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Nasser Kana'ani menegaskan kembali pada hari Rabu (25/9) bahwa ketiga pulau tersebut merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari wilayah dan kedaulatan Iran, dan setiap komentar oleh pihak ketiga dalam hal itu pada dasarnya tidak valid dan ditolak.

Pejabat Iran tersebut mengatakan pengulangan klaim tak berdasar oleh UEA tentang tiga pulau Iran dan penerbitan pernyataan politik bersama dengan pihak lain tidak memiliki legitimasi dan tidak memengaruhi status hukum pulau-pulau tersebut.

Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan dan Joe Biden dari Amerika Serikat mengeluarkan pernyataan bersama setelah pertemuan mereka di Gedung Putih pada tanggal 23 September.
Pernyataan tersebut mendukung klaim UEA atas tiga pulau Iran di Teluk Persia. “Para pemimpin menekankan pentingnya mencapai solusi damai atas sengketa atas tiga pulau, Tunb Besar, Tunb Kecil, dan Abu Musa, melalui negosiasi bilateral atau Mahkamah Internasional, sesuai dengan aturan hukum internasional termasuk Piagam PBB,” kata pernyataan itu.

Tiga pulau Teluk Persia tersebut secara historis telah menjadi bagian dari Iran, yang buktinya dapat ditemukan dan dikuatkan oleh dokumen sejarah, hukum, dan geografis yang tak terhitung jumlahnya di Iran dan bagian lain dunia.

Namun, Uni Emirat Arab telah berulang kali mengklaim pulau-pulau tersebut. Pulau-pulau tersebut jatuh di bawah kendali Inggris pada tahun 1921 tetapi pada tanggal 30 November 1971, sehari setelah pasukan Inggris meninggalkan wilayah tersebut dan hanya dua hari sebelum UEA menjadi federasi resmi, kedaulatan Iran atas pulau-pulau tersebut dipulihkan.[IT/r]
 
 
Comment