0
Sunday 16 June 2024 - 23:32
Turki - Zionis Israel:

Erdogan: Turki Memperjuangkan Keadilan Meskipun Ada Tekanan dari 'Jaringan Zionis'

Story Code : 1142101
Turkish President Recep Tayyip Erdogan
Turkish President Recep Tayyip Erdogan
Turki terus memperjuangkan keadilan, perdamaian, dan kebenaran di semua platform, tidak terpengaruh oleh “tekanan dari jaringan Zionis,” tegas Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada hari Sabtu (15/6).

Dalam pesannya pada hari raya Idul Adha, Erdogan mengatakan bahwa “terlepas dari semua tekanan dari jaringan Zionis, kami mengadvokasi keadilan, hak asasi manusia, dan perdamaian di setiap platform, dan kami tidak ragu untuk dengan berani menyuarakan isu-isu tersebut.” kebenaran."

Pemimpin Turki tersebut mendedikasikan hari libur tersebut untuk rakyat Gaza, "yang merayakannya di bawah penindasan Zionis Israel yang melakukan genosida."

Dia menekankan bahwa "kemenangan diharapkan akan menjadi milik rakyat Palestina, terlepas dari semua tindakan barbarisme Israel yang membunuh anak-anak dan para pendukungnya."

Pada pertengahan Mei, Erdogan mengatakan pendudukan Israel melakukan praktik yang sama di Gaza seperti yang dilakukan oleh Nazi Jerman dalam perangnya dan bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah melampaui Adolf Hitler dalam “metode genosida” yang dilakukannya.

“Netanyahu telah mencapai tingkat yang akan membuat Hitler iri dengan metode genosidanya. Kita berbicara tentang Zionis Israel; yang menargetkan ambulans, menyerang titik distribusi makanan, dan menembaki konvoi bantuan,” katanya dalam sebuah wawancara untuk surat kabar Yunani Kathimerini.

Turki menyatakan akan menangguhkan semua perdagangan dengan Zionis “Israel” di tengah perang Israel yang sedang berlangsung di Gaza, dengan alasan “tragedi kemanusiaan yang memburuk” di Jalur Gaza.

Kementerian Perdagangan Turki mengatakan negaranya "akan menerapkan langkah-langkah baru ini... sampai pemerintah Zionis Israel mengizinkan aliran bantuan kemanusiaan ke Gaza tanpa gangguan."[IT/r]
Comment