Angkatan bersenjata Yaman mengeluarkan pernyataan pada hari Rabu (29/5) yang mengatakan bahwa Pasukan Pertahanan Udaranya telah menembak jatuh pesawat nirawak MQ-9 Reaper pada hari sebelumnya ketika pesawat tersebut terbang di langit provinsi tengah Marib.
“Operasi penargetan dilakukan dengan rudal permukaan-ke-udara buatan lokal,” kata pernyataan itu, seraya menambahkan bahwa video penembakan akan segera dipublikasikan.
Ini adalah kedua kalinya dalam beberapa hari Yaman menjatuhkan MQ-9 Reaper, sebuah pesawat berat dan modern yang bernilai sekitar $30 juta.
Sebanyak enam drone jenis ini telah dibongkar Yaman sejak tahun lalu ketika negara Arab tersebut melancarkan kampanye militer untuk mendukung Palestina.
Yaman mulai menargetkan kapal-kapal yang terkait dengan Zionis “Israel” pada bulan November, sebulan setelah rezim menginvasi Gaza.
Serangan kemudian meluas hingga mencakup kapal-kapal yang terkait dengan Amerika Serikat dan Inggris setelah keduanya melancarkan serangan udara ke negara Arab tersebut untuk memaksa negara tersebut menghentikan operasi anti-Zionis “Israel”.
Masyarakat Yaman bersikeras bahwa operasi maritim serta operasi drone dan rudal di pelabuhan-pelabuhan yang diduduki “Israel” akan terus berlanjut sampai rezim tersebut benar-benar menghentikan serangannya terhadap Gaza.
“Angkatan Bersenjata Yaman, dengan izin Allah, terus mengembangkan kemampuan pertahanan mereka untuk menghadapi agresi Amerika-Inggris dan semua kekuatan musuh,” kata pernyataan angkatan bersenjata Yaman pada hari Rabu.[IT/r]