0
Thursday 6 February 2025 - 09:47
Gejolak Zionis Israel:

Gallant: Rencana Anti-Hizbullah Israel Berubah Menjadi 'Kegagalan Keamanan Terbesar'

Story Code : 1188917
Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu and Defense Minister Yoav Gallant at a press conference in Tel Aviv, Israel.
Israeli Prime Minister Benjamin Netanyahu and Defense Minister Yoav Gallant at a press conference in Tel Aviv, Israel.
Mantan Menteri Keamanan Zionis Israel Yoav Gallant menyoroti kegagalan besar dalam rencana dasar lembaga keamanan Zionis Israel melawan Hizbullah di Lebanon.
 
Ynet melaporkan, mengutip Gallant, bahwa pada 11 Oktober, yaitu 3 hari setelah Hizbullah membuka front dukungan untuk Gaza, "aparat keamanan meminta untuk meluncurkan operasi militer terhadap target skala besar di Lebanon, dan rencananya termasuk pembunuhan Sekretaris Jenderal partai, Sayyeid Hassan Nasrallah."
 
Dia menambahkan bahwa rencana tersebut mencakup tujuan membunuh lebih dari 15 ribu anggota Hizbullah selama jam-jam pertama perang dengan meledakkan perangkat komunikasi nirkabel.
 
Gallant menekankan bahwa tidak melaksanakan rencana tersebut pada 11 Oktober adalah kegagalan keamanan terbesar Zionis "Israel" dalam sejarahnya.
 
Sebelumnya, Haaretz melaporkan bahwa orang-orang di Zionis "Israel" menyadari bahwa Hizbullah tidak kalah dan masih memiliki banyak kemampuan dan insentif militer untuk terus beroperasi.
 
Peledakan perangkat komunikasi massa "Israel" meledakkan ribuan pager pada 17 September di seluruh Lebanon dan beberapa bagian Suriah.
 
Sementara Zionis "Israel" mengklaim menargetkan anggota Hizbullah, agresi tersebut melukai dan menewaskan banyak warga sipil, termasuk anak-anak dan petugas kesehatan.
 
Pendudukan menanam bahan peledak dalam sejumlah pager merek Taiwan yang baru-baru ini diimpor ke Lebanon.
 
Perangkat yang dicurangi itu kemudian diledakkan melalui pesan yang telah diprogram sebelumnya untuk mengaktifkan bahan yang sangat mudah meledak dan membuat pecahan peluru beterbangan.
 
Bahan peledak yang digunakan adalah PETN, senyawa yang sangat mudah meledak yang sangat sulit dideteksi melalui mesin sinar-X karena stabilitas kimianya.
 
Tak lama kemudian, Zionis "Israel" meledakkan ribuan walkie-talkie. Banyak dari perangkat ini berada di tempat umum, melukai warga sipil dan membebani sektor medis yang sudah kewalahan.[IT/r]
 
Comment