0
2
Komentar
Thursday 3 April 2014 - 10:37
Teknologi Ruang Angkasa Indonesia

Republik Indonesia akan Luncurkan Dua Satelit Pribumi

Story Code : 368510
Ilmuwan LAPAN mengecek Satelit Lapan A2 di Pusat Teknologi Satelit Lembaga Penerbangan & Antariksa Nasional (LAPAN0 (Tempo)
Ilmuwan LAPAN mengecek Satelit Lapan A2 di Pusat Teknologi Satelit Lembaga Penerbangan & Antariksa Nasional (LAPAN0 (Tempo)

Kementrian Riset dan Teknologi (Kemenristek) berusaha menciptakan satelit buatan dalam negri yaitu dengan berupaya membangun sinergi antara seluruh komponen pengguna dan penyedia teknologi sistem satelit penginderaan jarak jauh (inderaja).

Untuk mewujudkan hal itu dibentuklah konsorsium nasional melalui tiga Lembaga Pemerintah Non Kementrian (LPNK). 3 LPNK itu yakni Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan Badan Informasi Geospasial (BIG).

Dan hasilnya adalah dua satelit buatan dalam negri dan akan diluncurkan pada tahun 2015. Satelit itu dinamakan Lapan A2 dan Lapan A3. Lapan A2, diberi muatan transmitter radio amatir, kerjasama Lapan dengan Organisasi Radio Amatir Indonesia (Orari) dan dimaksudkan untuk membantu penanganan daerah bencana. Sedangkan Lapan A3 adalah kerjasama Lapan dengan IPB, dimaksudkan untuk memantau potensi-potensi pertanian.

"Lapan A2 sekarang sedang disimpan di Ranca Bungur Bogor, Pusat Teknologi Satelit, yang kita targetkan meluncur pertengahan tahun depan. Kita juga membuat Lapan A3, sekarang dalam tahap pengujian dan pengintegrasian. Lapan A3 diharapkan juga tahun depan diluncurkan," kata Sekretaris Kemenristek Hari Purwanto, di Gedung BPPT, Jakarta Pusat, Rabu (2/4)

“Kita harus membangun satelit kita sendiri dan tidak tergantung dengan teknologi luar, ini yang harus kita lalui lewat percepatan teknologi satelit, agar kita bisa mengoperasikan satelit yang kita bangun sendiri," ucap Purwanto seperti diberitakan Detiknews.

Sementara itu Kepala Lapan Thomas Djamaluddin mengatakan, dengan memiliki satelit sendiri, kita bisa menjadi negara yang mandiri dan punya daya saing. Karena kalau tetap bergantung dengan bangsa luar, seolah-olah kita ditelanjangi dan itu membahayakan Negara. (IT/sa)
Comment


Australia
Semoga tidak dijual lagi oleh pemimpin indonesia sepreti yg telah di lakukan moncong putih.
Indonesia
KLO DULU MEGAWATI JADI PRESIDEN BARU JUAL A_SET NEGARA....KLO JOKOWI BELUM JADI PRESIDEN SUDAH JUAL A_SET NEGARA DALAM BENTUK KEBIJAKAN U/ PARA CUKONG2 PENGUSAHA HITAM CHINESE & DI BAUCKUP OLEH SYIAH KAFIR