Iran: AS dan NATO Pusat Ketidakamanan di Kawasan

Menteri Dalam Negeri Iran Mostafa Mohammad-Najjar mengatakan, kehadiran pasukan AS dan NATO di Timur Tengah pemicu ketidakamanan di wilayah tersebut.

"Beberapa tahun kehadiran AS di Irak dan NATO di Afghanistan tidak hanya gagal membentuk keamanan di wilayah tersebut, namun menyebabkan ketidakamanan yang terus berlanjut," kata Mohammad-Najjar, Senin 18/02/13.

Menteri Iran itu membuat pernyataan dalam konferensi pers bersama dengan timpalannya dari Pakistan, Rehman Malik setelah keduanya menandatangani perjanjian keamanan di Tehran pada hari Senin 18/02/13.

Mou kerjasama keamanan dan stabilitas di kawasan itu berupa langkah-langkah keamanan bersama melawan para bandit dan para pedagang narkoba, perluasan hubungan bilateral, meningkatkan keamanan perbatasan, melawan perdagangan senjata dan trafficking serta pertukaran informasi keamanan antara kedua negara, tambah Mohammad-Najjar.

Menunjuk pada kesamaan agama, sejarah dan budaya antara Iran dan Pakistan, Mohammad-Najjar mengatakan "Kedua negara tertarik meningkatkan kerjasama bilateral, dan pemerintah Iran dan Pakistan serta para pejabat harus mempersiapkan lahan untuk perluasan hubungan antara kedua negara."

Menteri Iran juga menyampaikan belasungkawa atas kematian puluhan warga Pakistan dalam serangan teroris terbaru di Pakistan. [IT/TGM]