Jadi Tuan Rumah Pertemuan Kelompok Teror MKO, Iran Kecam Prancis
Story Code : 1183895
Baghaei menyampaikan reaksinya pada hari Sabtu (11/1), dua hari setelah MKO mengadakan pertemuan anti-Iran di ibu kota Prancis, Paris.
“Memberikan izin kepada kelompok teroris untuk mengadakan pertemuannya adalah contoh nyata keterlibatan dalam menghasut kekerasan, menyebarkan kebencian, dan mencampuri urusan dalam negeri Iran,” kata Baghaei. “Perilaku pemerintah Prancis merupakan pelanggaran terang-terangan terhadap prinsip-prinsip hak asasi manusia dan Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa,” tambahnya.
Baghaei mengatakan bahwa MKO bertanggung jawab atas serangan teroris yang merenggut nyawa ribuan orang, termasuk jajaran politisi dan tokoh masyarakat. MKO juga terlibat dalam perang delapan tahun yang dilancarkan oleh mantan diktator Irak Saddam Hossein melawan Iran pada 1980-an.
“Menimbang sejarah tersebut, keberadaan dan aktivitas MKO yang berkelanjutan di Prancis melanggar kewajiban hukum internasional pemerintah Prancis terkait terorisme,” tegasnya.
“Kehadiran MKO di Prancis juga melanggar Resolusi Dewan Keamanan PBB 1373 – sebuah tindakan kontraterorisme yang diadopsi dengan suara bulat pada September 2001 dan mengikat semua negara anggota PBB – dan prinsip-prinsip internasional mendasar tentang hubungan persahabatan dan kerja sama antarpemerintah berdasarkan Piagam PBB,” imbuhnya.
Ia mengkritik Prancis karena pendekatannya yang tebang pilih terhadap terorisme. Ia mendesak negara Eropa tersebut untuk mematuhi kewajiban hukum internasionalnya dalam mencegah dan melawan terorisme, dan untuk menahan diri dari segala bantuan yang ditujukan untuk mengorganisasi dan mendanai terorisme. [IT/G]