Iran akan Membuka Kapasitas Listrik Baru sebesar 6 GW pada Musim Panas Mendatang

Dilansir dari Press TV, Abbas Aliabadi pada hari Sabtu mengatakan kapasitas baru tersebut akan mencakup 3 GW pembangkit listrik terbarukan. 

Ia melanjutkan bahwa negaranya juga akan mengganti meteran listrik bagi konsumen berat sebagai bagian dari rencana pengendalian permintaan pada musim panas mendatang.

Meningkat 15% dari tahun sebelumnya, permintaan puncak listrik Iran mencapai hampir 80 GW pada musim panas 2023, yang setara dengan penggunaan di negara-negara industri seperti Jerman.

Namun, Aliabadi bersikeras bahwa masalah listrik Iran saat ini, yang telah memaksa penutupan di negara tersebut dalam beberapa hari terakhir terkait ketidakkonsistenan dalam pasokan bahan bakar ke pembangkit listrik.

Laporan awal minggu ini menunjukkan bahwa 17 pembangkit listrik dari 143 yang ada di Iran telah berhenti menghasilkan listrik karena telah terputus dari jaringan gas nasional akibat meningkatnya permintaan untuk pemanas di negara itu.

Hal itu terjadi karena persediaan bahan bakar di pembangkit listrik tersebut juga telah menurun karena berbagai alasan, termasuk konsumsi berlebihan di bulan-bulan musim panas.

Pihak berwenang telah memerintahkan peningkatan produksi gasoil dalam beberapa hari terakhir untuk mengimbangi kekurangan tersebut.[IT/Ar]