Pemukim Israel Bakar Masjid di Utara Salfit di Tepi Barat
Story Code : 1179439
Pada Jumat (20/12) dini hari, pemukim Zionis Israel membakar sebuah masjid di desa Marda, yang terletak di utara Salfit di Tepi Barat.
Sumber-sumber lokal mengatakan kepada kantor berita Palestina WAFA bahwa para pemukim menyerbu bagian timur desa, membakar masjid Birr al-Walidain, dan merusak dinding-dindingnya dengan slogan-slogan rasis.
Sumber-sumber tersebut selanjutnya melaporkan bahwa penduduk desa berhasil memadamkan api sebelum menyebar ke seluruh masjid, dengan kerusakan terbatas di pintu masuknya.
Syekh Othman al-Din, Direktur Wakaf Salfit, mengutuk serangan terhadap masjid tersebut sebagai tindakan kriminal terhadap rumah Tuhan. Ia mendesak penduduk untuk tetap waspada, karena khawatir para pemukim akan mengulangi tindakan pengecut ini.
#فيديو اعتداء متواصل ضد المقدسات.. Panduan Pengguna dan Layanan yang Dapat Diakses ##سلفيت pic.twitter.com/bZTHUqXgn3
— Pers Baru | نيو برس (@NewpressPs) 20 Desember 2024
Kementerian Wakaf dan Urusan Agama juga meminta masyarakat internasional dan organisasi hak asasi manusia untuk mengecam tindakan tercela ini dan meminta pertanggungjawaban mereka yang bertanggung jawab.
Dalam laporan bulanannya tentang pelanggaran yang dilakukan oleh pendudukan dan pemukim terhadap tempat ibadah, Kementerian Wakaf mendokumentasikan 20 penggerebekan di Masjid Al-Aqsa yang diberkahi dan 55 kejadian pemblokiran azan di Masjid Ibrahimi selama bulan November.
Perangkat lunak ini juga dapat digunakan untuk menyimpan barang-barang Anda.pic.twitter.com/wRJ1cWEqWo
— Ultra Palestine - الترا فلسطين (@palestineultra) 20 Desember 2024
Selama periode yang sama, pasukan pendudukan menghancurkan Masjid al-Shiyah di kota Jabal al-Mukabber di al-Quds yang diduduki, sebuah bangunan yang telah dibangun selama 20 tahun.
Selain itu, para pemukim menodai Masjid Khirbet Marah al-Baqar di kota Dura di Provinsi al-Khalil.
Pasukan pendudukan juga merusak Masjid Abu Bakr al-Siddiq di kamp Nur Shams, serta Masjid Shuhada di kamp Tulkarm.
Mereka menghancurkan aula sholat untuk komunitas Arab al-Ara'ra di dekat kota Jaba', sebelah timur Al-Quds yang diduduki, dan bagian dari Masjid Abu Bakr al-Siddiq di kamp Far'a di Kegubernuran Tubas.[IT/r]