0
Monday 23 September 2024 - 13:53
Lebanon - Zionis Israel:

Hizbullah Melancarkan Serangan Balasan ke Sejumlah Lokasi Militer Israel

Story Code : 1161779
Hezbollah has carried out retaliatory attacks on a number of Israeli military sites
Hezbollah has carried out retaliatory attacks on a number of Israeli military sites
“Untuk mendukung rakyat Palestina yang teguh di Jalur Gaza dan untuk mendukung perlawanan mereka yang berani dan terhormat, Perlawanan Islam melancarkan sejumlah operasi terhadap lokasi dan pasukan militer Zionis ‘Israel’ di sepanjang perbatasan Lebanon-Palestina pada hari Minggu (22/9),” kata Hizbullah dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan pada Senin (24/9) pagi.
 
Fasilitas yang menjadi sasaran termasuk lokasi Baghdadi yang terkena serangan roket secara langsung.
Roket Hizbullah juga menargetkan lokasi Maya Baruch di wilayah Galilea Atas.
Situs Radar di Shebaa Farms yang diduduki juga terkena tembakan artileri.
Sebuah rudal berpemandu juga menargetkan lokasi Marj, yang mengakibatkan jatuhnya korban di antara pasukan Israel.
Tembakan artileri Hizbullah juga mengenai lokasi Jal Al-Alam.
 
Pernyataan gerakan perlawanan itu mengatakan bahwa semua serangan itu dilakukan untuk mendukung rakyat Gaza dan perlawanan mereka yang berani di tengah perang genosida rezim tersebut.
 
Sebelumnya, Hizbullah menargetkan fasilitas produksi senjata Rafael di Haifa sebagai tanggapan atas serangan teroris massal rezim baru-baru ini di Lebanon.
 
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada hari Minggu, Hizbullah mengatakan bahwa mereka telah mengebom kompleks industri militer perusahaan Rafael, yang terletak di daerah Zevulun di utara Haifa, dengan puluhan roket Fadi 1, Fadi 2, dan Katyusha.
 
 
Kelompok itu mencatat bahwa operasinya merupakan bentuk dukungan bagi warga Palestina di Jalur Gaza dan perlawanan mereka, seraya menambahkan bahwa itu juga merupakan "tanggapan awal terhadap pembantaian brutal yang dilakukan oleh musuh Israel di berbagai wilayah Lebanon" dengan meledakkan perangkat telekomunikasi.
 
Ribuan pager dan radio walkie-talkie milik anggota Hizbullah meledak di seluruh Lebanon dalam ledakan serentak pada hari Selasa dan Rabu (17-18/9), menewaskan 42 orang dan melukai hampir 3.500 lainnya.[IT/r]
 
Comment