Puluhan Ribu Orang Masih Tertimbun Reruntuhan di Gaza, Banyak di antaranya dengan "Tubuh yang Hancur"

Organisasi yang bertanggung jawab atas penanggulangan bencana di wilayah tersebut, mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu (18/8) bahwa sedikitnya 10.000 warga Palestina masih tertimbun reruntuhan bangunan yang dihancurkan oleh pasukan militer rezim Zionis di Gaza.

Dikatakan bahwa "tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka yang tertimbun reruntuhan, karena serangan yang terus berlangsung, termasuk penargetan yang disengaja terhadap kru pertahanan sipil." Jumlah tersebut mencakup 1.760 orang Palestina yang diduga tewas, yang jasadnya "hancur" akibat penggunaan senjata berkekuatan tinggi oleh rezim, kata organisasi tersebut.

Dan sekitar 8.240 orang telah "dihilangkan secara paksa" oleh militer Zionis Israel, katanya.

Sekitar 2.210 jasad juga telah hilang dari kuburan di seluruh Jalur Gaza, kata pertahanan sipil.

Organisasi tersebut juga telah membunyikan alarm atas bahan peledak yang telah dijatuhkan di daerah kantong pantai berpenduduk tersebut tetapi masih belum diselidiki.

Dikatakan bahwa hampir 85.000 bahan peledak telah dijatuhkan di wilayah tersebut, dengan 17 persen masih belum diselidiki.

"Lebih dari 90 anak telah terbunuh sejauh ini setelah menangani bahan peledak yang ditempatkan di dalam kaleng makanan."

Dari lebih dari puluhan ribu warga Palestina yang tewas di Gaza, sedikitnya 16.456 adalah anak-anak – 15.000 di bawah usia 18 tahun – menurut pejabat kesehatan Gaza.[IT/r]