41 Tahun Pembantaian Sabra-Shatila: Barat Terlibat dalam Kejahatan ‘Israel’ terhadap Kemanusiaan

Itu adalah pembantaian mengerikan yang tak terlupakan yang menyebabkan ribuan warga Palestina dan Lebanon dibantai di pinggiran ibu kota Lebanon, Beirut. Ini adalah pembantaian yang menyoroti klimaks dari kekejaman penjajah Zionis ‘Israel’ dan rasa haus mereka yang tak terpadamkan akan pertumpahan darah.

Setelah pengepungan dua hari terhadap dua kamp Palestina, Sabra dan Shatila, tentara ‘Israel’ bersama dengan milisi Lebanon yang disebutkan di atas memulai pembantaian kejam mereka.

Patut disebutkan bahwa pembantaian ini adalah sebuah episode dari serangkaian pembantaian terhadap warga Lebanon dan Palestina, serta banyak warga Arab dari berbagai negara: Mesir, Yordania, Suriah, dan banyak lainnya.

Sejarah entitas Zionis ‘Israel’ adalah sejarah genosida dan pembantaian khususnya terhadap warga sipil. Pembantaian tersebut bertujuan untuk mengagetkan, meneror, dan mendorong masyarakat meninggalkan tempat tinggalnya sehingga mereka dapat tercabut total dari tanah airnya.

Ini adalah kebijakan Zionis ‘Israel’ untuk mengevakuasi tanah tersebut agar mereka dapat dengan mudah merebutnya. Hal ini didukung oleh negara-negara Barat, khususnya Inggris dan Amerika Serikat. Mereka selalu menggunakan hak vetonya untuk menyabotase setiap upaya yang mengutuk ‘Israel’, menjatuhkan sanksi apa pun terhadapnya, atau bahkan mempertanyakannya.

Hal ini sama sekali tidak aneh, karena sejarah negara-negara Eropa Barat, baik Perancis, Inggris, Jerman, Belgia, Austria atau Amerika Serikat, serupa dengan sejarah entitas ‘Israel’; sejarah pembantaian, rasisme, penjajahan dan eksploitasi terhadap orang-orang di seluruh dunia.

Apa yang disebut sebagai kemajuan, modernisasi, dan peradaban barat hanyalah sejarah nyata eksploitasi, kolonisasi, dan genosida. Itulah sebabnya mereka menjadi pendukung normal bagi ‘Israel’ dan sekutu mereka, terutama dalam rencana dan konspirasi mereka!

Masyarakat dunia barat harus mewaspadai segala penindasan, kekejaman, dan pembantaian yang dilakukan oleh pemerintah mereka terhadap masyarakat lain di seluruh dunia. Mereka harus menyadari bahwa mereka mempunyai tanggung jawab atas pilihan mereka ketika mereka akan memilih pemilu di negara yang mereka anggap sebagai negara demokrasi sejati.

Dukungan permanen terhadap rezim Tel Aviv membuat mereka semua menjadi mitra nyata dalam semua kejahatan terhadap kemanusiaan.

Rakyat kita juga harus mempunyai kesadaran yang sama dan harus memiliki keyakinan yang teguh tidak hanya pada kemampuan mereka untuk mempertahankan dan melawan serangan kriminal Zionis ‘Israel’ dan sekutu Baratnya, namun juga untuk meraih kemenangan melawan mereka. Contohnya sangat banyak dan nyata.

Dari Palestina hingga Yaman, melalui Lebanon dan Suriah, rakyat kami telah menggambarkan dan terus menggambarkan dengan pengorbanan dan darah mereka sebuah gambaran kejayaan dan kemenangan. Dengan ketabahan dan perlawanan kita, insya Allah konspirasi mereka pasti gagal, dan kita menang![IT/r]