Dahiyeh Beirut Jadi Tuan Rumah Konferensi Oposisi Bahrain Menghadapi Rezim Diktator pada Peringatan 11 Tahun Revolusi

Para orator menyoroti nilai-nilai luhur revolusi Bahrain, mengulangi penolakan terhadap penindasan rezim dan ikatan normalisasi dengan entitas Zionis.

Dalam konteks ini, Perdana Menteri Zionis Israel Naftali Bennett, atas undangan resmi, berangkat ke Bahrain untuk “mengkonsolidasikan hubungan dengan monarki Teluk”, menurut laporan media.

Sementara itu, ribuan warga Bahrain turun ke jalan pada hari yang sama di berbagai kota di Bahrain untuk menuntut reformasi, demokrasi dan kebebasan serta menolak jalur normalisasi dalam konteks protes damai. [IT/r]