Situasi 'Tenang' di Perbatasan Iran-Afghanistan Pasca Bentrok dengan Taliban
Story Code : 966577
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Said Khatibzadeh mengatakan pada Rabu (1/12) malam bahwa masalah mengenai bentrokan antara penjaga perbatasan Iran dan pasukan Taliban di daerah perbatasan Provinsi Sistan dan Balouchestan dan provinsi Nimroz Afghanistan, telah berakhir dengan koordinasi antara penjaga perbatasan dua negara. .
“Malam ini terjadi bentrok antar warga perbatasan hingga terjadi baku tembak di kawasan perbatasan Sistan yang telah dikelola dan diakhiri dengan koordinasi penjaga perbatasan kedua belah pihak,” kata Khatibzadeh.
Kantor berita Tasnim melaporkan bahwa pertempuran terjadi di desa Shaghalak di daerah Hirmand, menambahkan bahwa ada daerah bertembok di tanah Iran dekat perbatasan dengan Afghanistan untuk memerangi penyelundupan.
Beberapa petani Iran melewati tembok tetapi masih berada di dalam perbatasan Iran ketika pasukan Taliban melepaskan tembakan, mengira pihaknya telah dilanggar, kata laporan itu.
Mohammad Marashi, wakil keamanan untuk Gubernur Sistan dan Balouchestan, mengatakan kepada IRIB bahwa bentrokan itu tidak serius, tidak menimbulkan kerugian pada personel atau properti, dan telah berakhir.
Menurut Marashi, pasukan Taliban telah menembaki para petani Iran yang melakukan pemeriksaan pertanian di tanah mereka dekat dengan titik nol perbatasan tanpa mengetahui secara spesifik wilayah Iran, memaksa penjaga perbatasan Iran untuk merespons.
“Konfrontasi ini, baku tembak, terjadi dan berlangsung selama hampir beberapa jam… dengan negosiasi yang telah terjadi dan tindak lanjut yang telah terjadi, situasinya tenang dan tidak ada masalah khusus. Apa yang dipublikasikan di dunia maya dengan judul pos pemeriksaan (perbatasan) yang disita sama sekali tidak benar,” kata Marashi setelah beberapa media mengklaim pos perbatasan Iran telah jatuh ke tangan Taliban. [IT/r]