0
Saturday 11 May 2013 - 12:36
Kecamuk Libya:

Inggris Tarik Staf Diplomatik dari Libya

Story Code : 262674
TKP ledakan bom di luar kedutaan Perancis di Tripoli Libya.jpg
TKP ledakan bom di luar kedutaan Perancis di Tripoli Libya.jpg

Inggris menarik pulang beberapa diplomat dari kedutaan besarnya di Libya sebagai ungkapan keprihatinan tentang ketidakpastian politik yang sedang berlangsung di negara itu, ungkap Departemen Luar Negeri Inggris dalam sebuah pernyataan.

Sejumlah diplomat Inggris sebelumnya memang bekerja di ibukota Libya, Tripoli.

"Mengingat implikasi keamanan yang mungkin muncul akibat ketidakpastian politik yang sedang berlangsung di sana, Kedutaan Besar Inggris menarik sejumlah kecil stafnya untuk sementara," kata pernyataan itu.

Kementerian Luar Negeri juga mengumumkan bahwa kantor kedutaan Inggris akan tetap buka seperti biasa untuk layanan konsuler dan jasa visa.

Bulan lalu, serangan bom pertama terjadi di kedutaan Perancis di Tripoli. Sebuah bom mobil meledak di luar kedutaan tersebut dan dua penjaga Perancis serta beberapa warga setempat.

Perancis dan Inggris mempelopori intervensi militer dengan dukungan AS di Libya yang akhirnya berhasil menggulingkan pemimpin Libya, Muammar Gaddafi.

Tahun lalu, konsulat AS di Benghazi di Libya timur juga diserang dan menewaskan Duta Besar Chris Stevens beserta dua pengawalnya.[IT/r]
Comment