Direktur Jenderal Badan Energi Atom Internasional (IAEA) Yukiya Amano menyeru internasional mencari cara kesepakatan diplomatik untuk menyelesaikan masalah program energi nuklir Iran.
"Masih ada kesempatan untuk menyelesaikan masalah nuklir Iran secara diplomatik. Sekarang saatnya bagi kita semua untuk bekerja dengan rasa tanggungjawab untuk solusi diplomatik, "kata Amano dalam pertemuan triwulanan Dewan Gubernur IAEA pada hari Kamis, 29/11/12.
Sebelumnya, tanggal 11 November lalu, Amano mengakui bahwa fasilitas energi nuklir Iran digunakan untuk tujuan damai.
Amano juga menegaskan bahwa fasilitas energi nuklir Iran berada di bawah pengawasan IAEA dan digunakan untuk tujuan sipil.
Amerika Serikat, Israel dan beberapa negara Eropa berulang kali menuduh Iran membangun senjata nuklir untuk tujuan militer.
Namun Iran membantah tegas tuduhan tersebut dan berpendapat sebagai penandatangan Non-Proliferasi perjanjian dan anggota IAEA, Iran berhak mengembangkan dan memperoleh teknologi nuklir untuk tujuan damai. [Islam Times.com' target='_blank'>Islam Times/on]