0
Wednesday 22 January 2025 - 20:36
Gejolak Lebanon:

Pejabat Senior Hizbullah Dibunuh di Distrik Beqaa Barat Lebanon

Story Code : 1185916
Sheikh Mohammed Hammadi, a high-ranking official with the Hezbollah resistance movement.
Sheikh Mohammed Hammadi, a high-ranking official with the Hezbollah resistance movement.
Sumber yang tidak disebutkan namanya itu mengatakan orang-orang bersenjata tak dikenal, yang mengendarai dua kendaraan, melepaskan tembakan ke arah Sheikh Mohammed Hammadi saat ia berdiri di luar rumahnya di kota Machghara di bagian timur pada hari Selasa (21/1).
 
Hammadi menderita beberapa luka tembak, dan dilarikan ke rumah sakit di kota Sohmor di dekatnya. Ia meninggal karena luka-lukanya tak lama kemudian, dan dinyatakan meninggal.
 
Sebagai tanggapan, unit-unit tentara Lebanon dengan cepat menutup Machghara, dan mendirikan pos-pos pemeriksaan tetap dan bergerak di seluruh kota di Beqaa Barat.
 
Mereka juga meluncurkan perburuan besar-besaran untuk para penyerang. Menurut pejabat keamanan Lebanon, serangan udara Israel terus menargetkan kota Machghara meskipun ada perjanjian gencatan senjata dengan Hizbullah.
 
Zionis Israel dipaksa menerima gencatan senjata dengan Hizbullah setelah menderita kerugian besar setelah hampir 14 bulan bertempur dan gagal mencapai tujuannya dalam agresinya di Lebanon.
 
Kesepakatan gencatan senjata mulai berlaku pada 27 November.
Kesepakatan ini akan berlangsung selama 60 hari dengan harapan mencapai penghentian permusuhan secara permanen.
 
Berdasarkan perjanjian tersebut, sebuah komite pemantau internasional, yang dipimpin oleh Amerika Serikat, bertugas mengawasi pelaksanaan gencatan senjata.[IT/r]
 
Comment