Pezeshkian: Kerja Sama Militer dengan Rusia Akan Diperkuat
Story Code : 1185455
Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, memperluas pembahasan mengenai upaya terbaru untuk membangun kerja sama militer dan keamanan yang komprehensif antara Iran dan Rusia, dalam wawancara dengan Solovyov Live.
"Secara alami, di semua bidang di mana kami dapat saling membantu, termasuk dalam bidang militer dan keamanan, kami akan berusaha mengembangkan kerja sama," kata Presiden Iran setelah menandatangani perjanjian kemitraan strategis komprehensif dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
"Jika negara lain menyerang negara kita, berdasarkan apa yang tertulis dalam perjanjian, kami berkomitmen untuk tidak berpartisipasi dalam operasi yang membantu agresor dalam kondisi apa pun," ungkap Pezeshkian.
Perjanjian baru yang ditandatangani oleh Tehran dan Moskow ini bertujuan untuk memperkuat kerja sama di berbagai bidang, termasuk perdagangan, energi, pertahanan, teknologi, dan infrastruktur, dengan fokus pada pembangunan Koridor Transportasi Internasional Utara-Selatan (INSTC).
Kedua negara juga akan memperluas kolaborasi energi nuklir mereka, dengan rencana untuk membangun pembangkit listrik tenaga nuklir skala kecil dan besar. Pengumuman ini disampaikan oleh Direktur Jenderal Rosatom, Alexey Likhachev, selama negosiasi Iran-Rusia pada 17 Januari 2025.
Likhachev menyatakan, "Mitra-mitra Iran kami meminta untuk mengembangkan hubungan bilateral dalam bidang pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir skala kecil dan pembangunan situs baru untuk pembangkit listrik tenaga nuklir skala besar." Dia juga mengonfirmasi bahwa pembicaraan untuk membangun pembangkit besar lainnya akan dimulai segera.[IT/r]