OKI Sebut Kejahatan Israel Sebagai 'Aib Bagi Kemanusiaan"

Dalam sebuah pernyataan pada hari Minggu (20/10), OKI mengatakan bahwa pihaknya memandang kekejaman ini sebagai kelanjutan dari rentetan pembantaian, tindak genosida, dan pembersihan etnis yang dilakukan terhadap rakyat Palestina.

OKI menegaskan bahwa setiap yang dilakukan oleh rezim ionis tersebut merupakan pelanggaran mencolok terhadap nilai-nilai internasional, konvensi, resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa, dan perintah terkait yang dikeluarkan oleh Mahkamah Internasional (ICJ).
 
Pernyataan tersebut menekankan bahwa eskalasi kejahatan perang yang terus berlanjut, penghancuran, kelaparan, pemindahan paksa, penargetan orang-orang terlantar, dan pencegahan pengiriman bantuan kemanusiaan merupakan noda pada hati nurani manusia.
 
Organisasi tersebut menyerukan kepada masyarakat internasional untuk meminta pertanggungjawaban rezim pendudukan Israel atas kejahatan perang ini dan mengakhiri kebijakan impunitas.
 
OKI kembali menyerukan kepada Dewan Keamanan PBB agar memenuhi tanggung jawabnya dengan memberlakukan gencatan senjata segera dan menyeluruh, memberikan perlindungan internasional bagi rakyat Palestina, dan memastikan akses kemanusiaan yang mendesak ke seluruh wilayah Jalur Gaza. [IT/G]