0
Monday 21 October 2024 - 09:43
Iran - Zionis Israel:

Menlu: ‘Semua Target Israel’ Diidentifikasi untuk Pembalasan Jika Rezim Menyerang Iran

Story Code : 1167632
Iran
Iran's Foreign Minister Abbas Araghchi speaks during press conference in Istanbul
Araghchi menyampaikan pernyataan tersebut dalam sebuah wawancara dengan penyiar Turki NTV pada hari Sabtu (19/10) di tengah ancaman Zionis Israel untuk melancarkan serangan terhadap Iran.
 
“Setiap serangan terhadap Iran berarti melewati batas merahnya. Kami tidak akan membiarkannya tidak terjawab. Respons yang diperlukan akan diberikan terhadap setiap serangan terhadap fasilitas nuklir Iran atau serangan serupa,” katanya.
 
“Sekarang, kami telah mengidentifikasi semua target kami di sana (di wilayah pendudukan) dan serangan serupa akan dilakukan terhadap mereka.”
 
Araghchi juga merujuk pada serangan rudal Iran pada tanggal 1 Oktober terhadap pangkalan militer, spionase, dan intelijen Israel yang terjadi sebagai tanggapan atas tindakan pembunuhan biadab rezim terhadap para pemimpin puncak front perlawanan.
 
Selama operasi tersebut, katanya, 90 persen rudal Iran mengenai targetnya, yang hanya berupa fasilitas militer, bukan fasilitas ekonomi atau sipil.
 
Sejak awal Oktober 2023, Zionis Israel telah melancarkan agresi brutal di dua front yang sejauh ini telah menewaskan sedikitnya 42.519 orang di Jalur Gaza dan 2.448 lainnya di Lebanon.
 
Selama periode yang sama, rezim perampas kekuasaan juga telah menewaskan beberapa pemimpin perlawanan, termasuk Yahya Sinwar, pemimpin kelompok perlawanan Hamas Palestina.
 
Araghchi mengatakan kesyahidan Sinwar tidak akan menghentikan aktivitas Hamas, tetapi justru akan memperkuat tekad kelompok tersebut dan memotivasi pemuda Palestina.
 
Ia lebih lanjut mengecam dukungan Amerika Serikat terhadap Zionis Israel, dengan mengatakan rezim tersebut tidak dapat hidup dan melakukan kejahatan di Gaza dan Lebanon tanpa bantuan Washington.
 
“Jika Amerika memiliki kemauan politik yang nyata, mereka akan dapat menghentikan serangan dan menghentikan Zionis Israel,” tegas diplomat tinggi Iran tersebut.
 
“Bagi kami, AS adalah sekutu Zionis. Jika perang berskala besar meletus di kawasan itu, Amerika Serikat akan terseret ke dalamnya, sesuatu yang sama sekali tidak kami inginkan.”
 
Ia lebih lanjut memperingatkan bahwa perang itu dapat menyebar ke negara-negara Teluk Persia, namun, dengan mencatat bahwa “masih ada peluang untuk diplomasi; kita tidak dapat menyerahkan segalanya pada keinginan satu orang di rezim Zionis.”[IT/r]
 
Comment