Tank Merkava Israel Jatuh ke dalam Perangkap ‘Maut’Hizbullah di Lebanon Selatan

Perlawanan Islam di Lebanon - Hizbullah, melakukan dua operasi berturut-turut, di mana dua tank Merkava Zionis Israel hancur total di Lebanon Selatan, Kamis (17/10) pagi.
 
Operasi Hizbullah terjadi di tengah pertempuran sengit yang telah melibatkan Perlawanan di berbagai sumbu di seluruh wilayah perbatasan di Lebanon selatan dan upaya infiltrasi Zionis Israel yang baru ke kota al-Labbouneh di Poros Barat.
 
Daerah terjal yang terletak di dekat pantai Mediterania dan perbatasan Lebanon-Palestina telah menjadi titik kunci bagi kemajuan lapis baja Zionis Israel ke Lebanon, namun, juga telah menyaksikan penghancuran beberapa kendaraan lapis baja.
 
Pada pukul 12:50 dini hari (waktu setempat), unit anti-tank Hizbullah menembakkan rudal anti-tank (ATGM) ke tank tempur utama Merkava Zionis Israel, yang telah mengambil posisi di Bukit al-Labbouneh.
 
Para pejuang Hizbullah mencatat dampak langsung, yang membakar tank tersebut, menewaskan dan melukai awaknya.
 
#WATCH | Sebuah tank Israel terbakar setelah menjadi sasaran Perlawanan Islam di #Lebanon dekat daerah al-Labbouneh. pic.twitter.com/Gzw6ET6fHf
— Al Mayadeen English (@MayadeenEnglish) 16 Oktober 2024
 
Sementara itu, koresponden Al Mayadeen di Lebanon Selatan melaporkan bahwa kendaraan militer Zionis Israel telah terbakar di daerah yang sama, seraya menambahkan bahwa tim penyelamat militer Israel tidak dapat mencapai korban.
 
Tak lama setelah itu, Media Militer Hizbullah merilis pernyataan lain, yang mengungkap bahwa pejuang Perlawanan telah menembakkan ATGM lain ke tank Merkava Zionis Israel kedua di Bukit al-Labbouneh, pada pukul 2:00 dini hari. Sekali lagi, kendaraan lapis baja itu dibakar dan awaknya tewas atau terluka.
 
Beberapa jam sebelumnya, konfrontasi sengit tercatat di beberapa daerah perbatasan, di mana media Zionis Israel melaporkan tewasnya sedikitnya 5 tentara Zionis Israel pada hari Rabu.
 
Roket Hizbullah menyerang Kiryat Shmona
Saat pejuang Hizbullah yang waspada terlibat dalam pertempuran jarak dekat dengan infanteri Zionis Israel dan bertahan melawan serangan lapis baja, pejuang lain terus melancarkan serangan roket yang menargetkan posisi pasukan, permukiman, dan lokasi militer.
 
Salah satu serangan tersebut dilakukan pada Kamis dini hari, di mana pejuang Perlawanan menembakkan rentetan roket ke permukiman kota Kiryat Shmona di dekat perbatasan Palestina-Lebanon.
 
Beberapa dampak tercatat di permukiman kota, karena media Zionis Israel melaporkan bahwa pihak berwenang berencana untuk mengevakuasi setiap pemukim yang tidak mematuhi perintah evakuasi sebelumnya.
 
Rekaman telah muncul yang menunjukkan roket yang diluncurkan dari #Lebanon menghantam pemukiman kota Kiryat Shmona di wilayah utara #Palestina yang diduduki, saat Hizbullah mengumumkan tanggung jawabnya atas operasi tersebut. pic.twitter.com/FQYrq2FAt3
— Al Mayadeen English (@MayadeenEnglish) 16 Oktober 2024
 
Perlawanan di Lebanon berhasil menahan serangkaian serangan Zionis Israel dan serangan teror dalam beberapa minggu terakhir, dengan cepat memulihkan kemampuannya di semua lini.
 
Sekarang, Hizbullah mempertahankan diri dari serangan darat Zionis Israel, sembari menanggapi kejahatan Israel dan mendukung rakyat Palestina.[IT/r]