0
Friday 27 September 2024 - 10:27
Lebanon - Zionis Israel:

Hizbullah Mengonfirmasi Pembunuhan Komandan Seniornya oleh Israel di Beirut

Story Code : 1162738
Hezbollah senior commander Mohammad Hussein Srour
Hezbollah senior commander Mohammad Hussein Srour
“Dia menjadi martir dalam perjalanan menuju Al-Quds sebagai akibat dari operasi pembunuhan berbahaya Zionis Israel di pinggiran selatan Beirut,” kata pernyataan Hizbullah.
 
Srour, 51, dilaporkan dibunuh dalam agresi hari Kamis (26/9) di pinggiran kota Beirut. Srur adalah komandan terbaru yang dibunuh oleh Zionis Israel dalam beberapa hari pembunuhan.
 
Militer Zionis Israel sebelumnya mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa jet tempurnya “menargetkan dan melenyapkan” Srur. Itu adalah serangan keempat dalam seminggu yang menargetkan pejabat Hizbullah di daerah padat penduduk di Beirut selatan.
 
Kementerian Kesehatan Lebanon mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dua orang tewas dalam serangan itu dan 15 orang terluka, "termasuk seorang wanita dalam kondisi kritis."
 
Kantor Berita Nasional resmi Lebanon mengatakan "tiga rudal" menargetkan "sebuah apartemen hunian di gedung 10 lantai." Srur belajar matematika, kata seorang sumber yang dekat dengan Hizbullah.
 
Ia bergabung dengan barisan perlawanan Islam di Lebanon pada tahun 1986, kata Hizbullah dalam sebuah pernyataan. Ia berpartisipasi dalam banyak operasi perlawanan Islam melawan pendudukan Zionis Israel, tambahnya.
 
"Ia adalah salah satu perwira kunci dalam mempertahankan diri dari serangan Takfiri di perbatasan timur Lebanon dan di berbagai provinsi Suriah," kata pernyataan itu.
 
Beralih melalui berbagai spesialisasi militer, Srur mengambil alih divisi angkatan udara dalam perlawanan pada tahun 2020, katanya. "Ia memimpin operasi militer untuk angkatan udara perlawanan Islam di garis depan dukungan Lebanon sejak awal pertempuran Badai Al-Aqsa hingga kesyahidannya yang diberkati," kata pernyataan Hizbullah.
 
Pendudukan Zionis Israel melanjutkan serangan udara brutalnya di Lebanon. Serangan Israel menewaskan 92 orang di Lebanon dan melukai 153 lainnya selama 24 jam terakhir jam, kata Kementerian Kesehatan Lebanon.[IT/r]
 
Comment