Presiden Raisi: Tatanan Dunia yang Adil akan Muncul dari Darah Rakyat Palestina

Saat berpidato di hadapan masyarakat di Kabupaten Shahriar di Tehran pada hari Minggu (18/11), Raeisi mengatakan bahwa masyarakat di seluruh dunia menyimpan kebencian terhadap rezim Zionis dan kecewa terhadap PBB dan Dewan Keamanannya, yang tidak lagi efektif dalam mencegah kekejaman Israel terhadap warga Palestina.

“Saat ini, masyarakat merasa bahwa mereka harus mengupayakan terciptanya tatanan dunia yang adil,” katanya.

“Tatanan dunia yang adil pasti akan terbentuk melalui kemauan bangsa-bangsa dan darah murni rakyat Palestina.”

Kepala eksekutif Iran juga mencatat bahwa ketahanan masyarakat Gaza memberikan pelajaran kepada seluruh dunia untuk melawan dan menyatakan kebencian terhadap musuh umat manusia.

“Darah murni dari 5.000 anak-anak Palestina akan menyebabkan balas dendam ilahi yang menimpa firaun saat ini dan mengakhiri kekuasaan mereka,” katanya.

Zionis Israel melancarkan perang brutal di Jalur Gaza yang diblokade pada 7 Oktober setelah gerakan perlawanan Palestina Hamas melancarkan Operasi Badai Al-Aqsa terhadap entitas pendudukan.

Sejak dimulainya agresi, rezim Tel Aviv telah membunuh sedikitnya 12.300 warga Palestina, termasuk lebih dari 5.000 anak-anak dan 3.300 wanita, serta melukai 30.000 lainnya.

Mereka juga memberlakukan “pengepungan total” terhadap wilayah pesisir tersebut, memutus bahan bakar, listrik, makanan dan air bagi lebih dari dua juta warga Palestina yang tinggal di sana.[IT/r]