Pantau Front Lebanon Saat Hizbullah Melancarkan Serangan Tanpa Henti terhadap ‘Israel’
Story Code : 1095304
Perlawanan Islam Hizbullah mengumumkan dalam lima pernyataan terpisah pada hari Minggu (12/11) bahwa para pejuangnya telah menyerang pos-pos Zionis Israel di beberapa daerah di seberang perbatasan antara Lebanon selatan dan wilayah-wilayah pendudukan.
Pernyataan tersebut menekankan bahwa serangan tersebut “untuk mendukung keteguhan rakyat Palestina di Jalur Gaza dan sebagai solidaritas terhadap perlawanan mereka yang berani dan terhormat.”
Dalam pernyataan pertama, yang disampaikan oleh Al-Manar, Perlawanan Islam mengumumkan menargetkan pasukan logistik Israel di dekat Barak Dovev dan menekankan bahwa korban yang dikonfirmasi berasal dari pasukan pendudukan.
Disebutkan bahwa unit Israel yang menjadi sasaran “berencana memasang menara transmisi dan perangkat mata-mata di pos yang baru didirikan di dekat Barak Dovev.”
Media Zionis Israel, pada bagiannya, melaporkan serangan tersebut, mengutip layanan darurat Israel yang mengatakan bahwa seorang Zionis Israel terluka parah dan tiga hingga lima lainnya terluka parah dalam serangan rudal anti-tank dari Lebanon.
Gerakan perlawanan Lebanon mengumumkan serangan kedua di area yang sama, Barak Dovev, namun kali ini menargetkan buldoser Israel. Dikatakan bahwa awak buldoser tewas, dan pasukan di daerah tersebut juga tewas atau terluka.
Pernyataan ketiga mengatakan bahwa Perlawanan Islam “menargetkan berkumpulnya personel musuh Zionis pada pukul 14:15 hari Minggu, di sekitar segitiga Al-Tayhat Ruwaisat Al-Assi, dengan menggunakan senjata yang tepat, yang mengakibatkan korban cedera.”
Perlawanan Islam kemudian mengumumkan bahwa mereka telah menyerang “kumpulan infanteri musuh di Birkat Risha pada pukul 14:30 pada hari Minggu, 12 November 2023, dengan menggunakan senjata yang sesuai, yang mengakibatkan cedera yang pasti,” bunyi pernyataan keempat.
Para pejuang Perlawanan Islam juga menargetkan Barak Zarit pada pukul 14:30 hari Minggu, “menggunakan peluru artileri, melakukan serangan langsung dan menimbulkan korban jiwa,” menurut pernyataan kelima.
Sebelumnya pada hari Minggu, Pusat Media Militer Hizbullah merilis video yang menunjukkan serangan terhadap pos-pos Israel di dekat situs Al-Assi yang menghadap kota perbatasan Mais Al-Jabal di Lebanon.
Koresponden Al-Manar di Lebanon selatan melaporkan bahwa tentara pendudukan Israel menyerang beberapa kota di Lebanon di seberang perbatasan dengan Palestina yang diduduki. Ali Shoeib dari Al-manar mengatakan bahwa kota-kota perbatasan Teir Harfa, Rmeish, Mais Al-Jabal, Yaroun, Ayta Al-Shaab, Kfarkila, Shebaa, Kfarshouba dan Shiheen menjadi sasaran serangan udara dan peluru artileri Zionis Israel.
Media Pusat Hizbullah menerbitkan adegan dari operasi yang menargetkan derek militer milik tentara pendudukan Israel di sekitar Barak Al-Malkiyya di perbatasan Lebanon-Palestina.
Operasi tersebut dilakukan oleh mujahidin gagah berani dalam Perlawanan Islam Lebanon pada 11 November 2023.[IT/r]