Raisi Puji Umat Muslim Bersatu Meski Musuh Menginginkan Perpecahan
Story Code : 1058891
Berbicara pada pertemuan orang-orang di provinsi yang sebagian besar berpenduduk Sunni pada akhir kunjungannya, Raisi memuji persatuan dan integrasi yang terjalin antara Muslim Sunni dan Syiah di provinsi yang luas di tenggara itu.
"Dalam situasi saat ini, strategi musuh adalah menciptakan perpecahan dan perselisihan. Para sesepuh, ulama, dan kepala suku di provinsi ini harus melihat masalah persatuan dan integrasi sebagai strategi," katanya.
Raisi lebih lanjut mengatakan bahwa terlepas dari fakta bahwa provinsi Sistan dan Baluchistan terletak di perbatasan dan meskipun ada beberapa gerakan yang musuh inginkan untuk membuat wilayah tersebut tidak aman, orang-orang di provinsi tersebut tetap mempertahankan persatuan mereka.
Presiden lebih lanjut menekankan perlunya mempercepat implementasi proyek-proyek pemerintah sejalan dengan tujuan pengembangan hubungan perdagangan dan ekonomi provinsi dengan Pakistan, termasuk pembangunan tujuh pasar perbatasan bersama.
“Saya yakin ada pengusaha terbaik dan terpercaya di provinsi ini yang bisa mendongkrak bisnis dengan tetangga,” tambah Raisi.
Sebagai kelanjutan dari kunjungan ke Sistan dan Baluchistan, presiden Iran mengadakan pertemuan dengan Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif di perbatasan Mand-Pishin pada hari Kamis (18/5), di mana kedua belah pihak menekankan perlunya menjaga pertukaran delegasi tingkat tinggi. antara Tehran dan Islamabad serta upaya bersama untuk meningkatkan volume perdagangan bilateral.
Pertemuan itu terjadi setelah Raisi dan Sharif bersama-sama meresmikan pasar makanan utama di perbatasan dan jalur transmisi listrik.[IT/r]