Putin: Intelijen AS Menghancurkan Jalur Pipa Nord Stream
Story Code : 1048897
Akan “sangat sulit” untuk mengungkap seluruh kebenaran, kata presiden Rusia itu dalam komentarnya kepada jurnalis Pavel Zarubin di Kremlin. Namun demikian, Putin menyatakan harapannya bahwa pada suatu saat "akhirnya akan terungkap apa dan bagaimana yang telah dilakukan ."
Pemimpin Rusia kemudian mengutip Hersh, memanggilnya "seorang jurnalis Amerika, yang baru-baru ini menjadi terkenal di dunia," dan mengatakan bahwa dia "melakukan penyelidikan dan ... menyimpulkan bahwa ledakan ini diatur oleh intelijen AS."
“Saya sepenuhnya setuju dengan kesimpulan ini,” tambah Putin. Dia tidak merinci apakah Rusia memiliki bukti sendiri untuk mendukung posisi ini.
Pada bulan Februari, Hersh menerbitkan laporan mengejutkan tentang sabotase pipa gas Nord Stream 1 dan 2, menuduh Washington mendalangi serangan itu. AS membantah bertanggung jawab. Pada bulan Maret, Hersh melanjutkan dengan mengklaim bahwa CIA dan dinas intelijen Jerman, BND, ditugaskan untuk menutupi keterlibatan Washington dengan memberikan cerita alternatif kepada media.
Kedua badan intelijen tersebut kemudian diduga membuat cerita tentang "operasi off the books" oleh "kelompok pro-Ukraina," menurut Hersh. Versi ini kemudian diterbitkan oleh beberapa media Jerman dan Amerika.
Moskow menepis laporan tentang jejak Ukraina di balik ledakan itu sebagai "kampanye tipuan media yang terkoordinasi."[IT/r]