Israel Waspada setelah Warga Palestina Martir dan Komandan Jihad Islam Ditangkap di Jenin
Story Code : 1007312
Kementerian Kesehatan Palestina mengumumkan kematian remaja Palestina, Dirar Al-Kafrini, 17, dengan mengatakan bahwa dia dipindahkan ke Rumah Sakit Umum Jenin.
Sumber-sumber Palestina mengatakan bahwa pasukan pendudukan Zionis Israel menyerbu kamp Jenin pada Senin (1/8) malam, memicu bentrokan sengit dengan warga Palestina yang bergegas untuk mempertahankan kamp tersebut.
Pasukan pendudukan menangkap komandan Jihad Islam Bassam Al-Saadi bersama dengan menantunya Ashraf Al-Jadaa setelah menyerang rumah mereka. Al-Saadi dilaporkan terluka oleh serangan Israel, menurut sumber tersebut.
Al-Saadi, 62, sebelumnya ditahan tujuh kali oleh pendudukan Zionis Israel karena perannya sebagai pemimpin tertinggi Jihad Islam di Tepi Barat. Dia telah menjalani total 15 tahun di penjara Israel. Dua putranya, juga bagian dari kelompok perlawanan Palestina, menjadi martir oleh militer pendudukan Zionis Israel selama Intifada Kedua.
Media Israel mengkonfirmasi bentrokan, penangkapan, dan kesyahidan remaja Palestina Al-Kafrini.
Media Zionis juga melaporkan bahwa militer pendudukan telah meningkatkan tingkat siaga dan menutup jalan di sebelah Jalur Gaza setelah menangkap kepala Jihad Islam Palestina semalam dalam serangan di Jenin.
Perdana Menteri Israel Yair Lapid akan mengadakan penilaian situasi keamanan pada Selasa pagi dengan Perdana Menteri Alternatif Naftali Bennett, Menteri Pertahanan Benny Gantz, Penasihat Keamanan Nasional Eyal Haluta, Kepala Staf Letnan Jenderal. Aviv Kochavi, Kepala Shin Bet Ronen Bar dan pejabat keamanan senior lainnya, menurut Jerusalem Post.[IT/r]