Turki Kerahkan Jet Tempur di Perbatasan Suriah

Turki kembali mengerahkan tentara tambahan di perbatasan tenggara dengan Suriah untuk persiapan perang melawan Suriah. Demikian Press TV melaporkan, Ahad, 08/09/13.

Perdana Menteri Turki Recep Tayyip Erdogan sebelumnya berulang kali menyatakan, negaranya siap bergabung dalam agresi pimpinan AS di Suriah.

Erdogan pada hari Minggu, 08/09/13, menyebut peran Turki dan akan berada dalam barisan koalisi pimpinan AS dalam perang melawan Suriah, katanya.

"Apakah nanti (Turki) akan berperan sebagai penentang kekuatan atau pemasok pasukan untuk memberikan dukungan logistik, ini semua akan ditentukan oleh keadaan, kataya lagi.

Media Turki juga melaporkan, beberapa pesawat tempur Turki terbang rendah di atas wilayah dekat perbatasan Suriah dan terus meningkatkan aktivitas militernya.

Laporan juga mengatakan, Turki telah mengerahkan tank di wilayah Kilis dan propinsi Gaziantep.

Unit rudal Stinger otomatis  untuk pertahanan udara jarak pendek telah didirikan di atas bukit di kota perbatasan Suriah di provinsi Hatay Yayladagi, Reuters melaporkan, mengutip seorang saksi yang mengatakan bahwa radar sistem pertahanan itu sudah aktif.

Angkatan bersenjata Turki juga telah mulai membangun basis baru di atas bukit yang berdekatan dengan kota pantai Suriah Latakia, menurut Hurriyet.

Peralatan militer otomatis yang sebelumnya diangkut oleh truk selama dua hari dari distrik Yayladağı ke provinsi Hatay selatan sekarang ini sudah dirakit di atas gunung sebagai base kamp pertahanan.

Namun, militer Turki atau Departemen Pertahanan belum mengomentari langkah-langkah tambahan kekuatan ini dalam beberapa hari terakhir di perbatasan Suriah.

Sementara itu, Israel juga telah memasang sistem rudal Iron Dome di beberapa kota maupun di daerah-daerah dekat perbatasan Suriah.

Baterai rudal andalan Israel itu didirikan di beberapa titik di tengah kekhawatiran Tel Aviv atas serangan balasan Damaskus jika AS menyerang Suriah.

Seorang mantan direktur dinas keamanan Israel baru-baru ini mengatakan, Tel Aviv telah melakukan persiapan penuh untuk menghadapi perang kapan saja. Israel juga telah mengerahkan dua rudal Iron Dome dekat perbatasan Libanon.

Terbaru, Israel mengerahkan sistem pertahanan udara Iron Dome dekat Yerusalem pada Minggu, 08/09/13, demikian Agence France Presse (AFP) melaporkan, Ahad, 08/09/13.

Baterai sistem pertahanan paling diandalkan Israel itu didirikan barat kota. Namun, seorang juru bicara militer Israel mengatakan, "sistem pertahanan itu dikerahkan sesuai dengan penilaian situasi."

Akhir bulan lalu baterai dari sistem selular juga didirikan di wilayah Tel Aviv besar, menunjuk ke utara menuju Suriah. Media Israel juga melaporkan bahwa enam atau tujuh baterai tersebut sudah dipasang dan siap merontokkan rudal-rudal musuh, katanya. [IT/Onh/Ass]