Jatuh Korban Martir, Luka-luka dalam Agresi Israel di Sanaa, Hodeidah, Yaman
Story Code : 1179251
Menurut koresponden kami, sekitar enam serangan udara Zionis Israel menghantam pelabuhan Hodeidah dan fasilitas minyak Ras Issa di Yaman barat, yang mengakibatkan tewasnya sembilan orang dan beberapa lainnya cedera di antara staf fasilitas tersebut.
Koresponden tersebut selanjutnya mencatat bahwa serangan Israel menargetkan pembangkit listrik Dahban di Sanaa utara.
Kemudian, ia mengindikasikan bahwa tim pertahanan sipil berhasil memadamkan api di stasiun Dahban, sementara upaya terus dilakukan untuk memadamkan api di fasilitas lainnya.
TERKINI: Zionis Israel mengebom ibu kota Yaman, Sanaa.
Zionis Israel sekarang benar-benar melancarkan serangan terhadap 4 negara berbeda sekaligus: Yaman, Suriah, Lebanon, dan Palestina.
Namun, media Barat entah bagaimana tetap akan membingkai Zionis Israel sebagai korban. pic.twitter.com/zoU1Llv8Av
— sarah (@sahouraxo) 19 Desember 2024
Sumber-sumber lokal Yaman mengonfirmasi bahwa tiga serangan udara menargetkan pembangkit listrik di wilayah Hezyaz di selatan Sanaa.
Sumber-sumber tersebut menambahkan bahwa serangan tersebut menyebabkan pemadaman listrik yang meluas di beberapa wilayah karena serangan Zionis Israel terhadap pembangkit listrik Hezyaz.
Sementara itu, militer Zionis Israel mengumumkan telah meluncurkan serangkaian serangan udara di pantai barat Yaman dan ibu kota, Sanaa.
Sementara itu, Associated Press mengutip seorang pejabat AS yang mengklaim bahwa Amerika Serikat tidak melakukan serangan terhadap Yaman.
Menanggapi hal tersebut, kepala biro Al Mayadeen di Washington menyatakan bahwa tidak mungkin Zionis "Israel" akan melakukan serangan terhadap Yaman tanpa berkoordinasi dengan Amerika Serikat.
Agresi Zionis Israel terjadi saat Yaman terus mendukung Gaza dan rakyat Palestina, dengan melakukan operasi yang menargetkan kapal-kapal di Laut Merah dan Laut Arab yang menuju pelabuhan-pelabuhan Zionis Israel dan menyerang wilayah Palestina yang diduduki.
Rudal Yaman menargetkan Zionis 'Israel' bagian tengah
Kamis dini (19/12) hari, sirene berbunyi di Tel Aviv menyusul peluncuran rudal balistik permukaan-ke-permukaan Yaman. Serangan itu memaksa sejumlah besar pemukim untuk berlindung di tempat penampungan.
Panggilan Telepon "تل أبيب" atau "تل أبيب" dan فلسطين المحتلة#فلسطين_المحتلة#اليمن pic.twitter.com/AWYXzyTrOb
— قناة الميادين (@AlMayadeenNews) 19 Desember 2024
Pecahan rudal Yaman mendarat di kawasan Ramat Gan di tengah Palestina yang diduduki, menyebabkan kerusakan material, menurut media Israel.
Sebuah platform media Israel melaporkan bahwa "rudal yang diluncurkan dari Yaman langsung menghantam sebuah gedung di pusat [Israel]."
Pada saat yang sama, media Zionis Israel melaporkan beberapa ledakan di al-Quds saat sirene serangan udara berbunyi di Tel Aviv.
Jurnalis Firas Tannina mengatakan kepada Al Mayadeen bahwa pertahanan udara Israel gagal mencegat rudal hipersonik Yaman, menambahkan bahwa hampir satu juta pemukim bergegas ke tempat perlindungan setelah rudal tersebut menghantam Gush Dan.[IT/r]