0
Tuesday 3 December 2024 - 21:23
Iran - Rusia

Iran dan Rusia Berjanji Bekerja Sama Mendukung Suriah Melawan Terorisme

Story Code : 1176406
Iran dan Rusia Berjanji Bekerja Sama Mendukung Suriah Melawan Terorisme
Pembahasan tersebut dilakukan melalui percakapan telepon pada Senin (2/12) malam. Keduanya mengatakan bahwa gerakan ini adalah ancaman serius terhadap stabilitas Suriah dan keamanan regional.

Pezeshkian menyoroti bahwa meskipun gencatan senjata di Lebanon telah memicu harapan untuk ketenangan di Kawasan, aktivitas teroris  di Suriah utara, yang didukung oleh rezim Zionis, sekali lagi telah membuat Kawasan harus waspada.

Presiden Iran memperingatkan bahwa kebangkitan teroris di Suriah tidak hanya mengancam keamanan dan stabilitas negara, tetapi juga menimbulkan risiko signifikan bagi Kawasan secara lebih luas.

Pezeshkian menggarisbawahi bahwa AS dan rezim Zionis sedang mengejar agenda berbahaya yang bertujuan untuk mengacaukan kawasan demi keuntungan geopolitik. Ia yakin bahwa rencana ini dapat digagalkan dengan adanya kerja sama regional.

Memuji peran penting Rusia dalam menjaga perdamaian regional dan mendukung integritas teritorial Suriah, Pezeshkian menegaskan kembali kesiapan Iran untuk bekerja sama erat dengan Rusia guna mengatasi krisis dan mendukung pemerintah Suriah.

Menanggapi hal ini, Putin turun menyampaikan kekhawatirannya terkait situasi terbaru tersebut. Ia mengutuk aktivitas teroris di Suriah utara dan memperingatkan dampaknya yang buruk terhadap kedaulatan Suriah serta stabilitas regional.

Ia menekankan bahwa akar dari kerusuhan saat ini tidak hanya terletak pada teroris, tetapi juga pada pendukung eksternal mereka.

Putin menegaskan kembali komitmen Rusia untuk bekerja sama dengan Iran guna membantu Suriah dalam menghadapi ancaman teroris.

Presiden Rusia selanjutnya menyatakan bahwa Moskow akan memanfaatkan semua saluran diplomatik yang tersedia untuk mengatasi situasi dan mengekang penyebaran terorisme.

Ia mengumumkan usulan untuk menyelenggarakan pertemuan darurat Prosesi Astana akhir pekan ini guna membahas perkembangan di Suriah sembari melakukan konsultasi dengan Dewan Keamanan PBB mengenai masalah tersebut. [IT/G]
Comment