Hizbullah Menggempur Pinggiran Kota Tel Aviv dan Haifa

Perlawanan Islam di Lebanon - Hizbullah mengumumkan pada hari Selasa (22/10) serangkaian operasi yang dilakukan para pejuangnya terhadap pendudukan Zionis Israel "untuk mendukung rakyat Palestina yang teguh di Jalur Gaza dan untuk mendukung perlawanan mereka yang gagah berani dan terhormat, dan untuk membela Lebanon dan rakyatnya."
 
Operasi Hizbullah merupakan bagian dari operasi Khaybar, yang menargetkan wilayah pendudukan sambil menangkis upaya unit Zionis Israel untuk menyusup ke kota-kota dan desa-desa Lebanon.
 
Operasi Perlawanan Islam adalah sebagai berikut: ·
Hizbullah menyerang daerah Nirit di Tel Aviv dengan rudal canggih.
 
Hizbullah menargetkan pangkalan angkatan laut Stella Maris di barat laut Haifa dengan salvo rudal. ·
 
Pukul 07.50, Hizbullah menargetkan pangkalan Glilot dari unit intelijen militer 8200 di pinggiran kota Tel Aviv dengan rentetan rudal canggih.
 
Pukul 09.30, Hizbullah menargetkan tank Merkava, saat tank tersebut bergerak maju antara Rb Thalathin dan al-Taybeh. Pembaruan lebih lanjut akan menyusul
 
Perlawanan Islam merilis tindak lanjut operasi pada 21 Oktober, yang berbunyi sebagai berikut:
 
Pukul 18.15, Hizbullah menargetkan tank Merkava di bukit Aqaba di Rb Thalathin menggunakan rudal berpemandu, yang membakar tank dan awaknya.
 
Pukul 20.25, Hizbullah menghadapi pasukan pendudukan Zionis Israel yang menyusup ke pinggiran kota al-Taybeh, yang menimbulkan korban langsung di antara mereka.
 
Perlawanan kemudian menargetkan kendaraan lapis baja yang bergerak maju, yang memaksa mereka mundur. Melanjutkan operasi mereka, para pejuang menyerang titik kumpul Zionis Israel, yang selanjutnya memaksa musuh untuk mundur.
 
Pukul 20.30, Hizbullah menargetkan titik kumpul Zionis Israel di pemukiman Misgav Am dengan rentetan roket.
 
Pukul 22.00, Hizbullah menargetkan titik kumpul Zionis Israel di pinggiran kota Odaisseh dengan rentetan roket.
 
Sirene serangan udara berbunyi saat rudal menyerang Zionis "Israel" utara
 
Sejak dini hari, sirene serangan udara telah berbunyi di 63 daerah, termasuk Haifa, Teluk Haifa, Akka, dan Tel Aviv timur, menurut koresponden Al Mayadeen.
 
Media Zionis Israel melaporkan mendengar ledakan keras di wilayah yang luas di wilayah tengah, yang mencatat bahwa sebuah rudal telah menghantam selatan Beit Aryeh, dekat Ramallah.
Kata sandi "بيت أرييه" dan #الميادين pic.twitter.com/A8K6Rf73Os
 — قن اة الميادين (@AlMayadeenNews) 22 Oktober 2024
 
Selain itu, media Zionis Israel melaporkan dampak dari sebuah rudal berat di wilayah utara Caesarea, di mana dilaporkan adanya korban luka akibat serangan tersebut.
 
Bersamaan dengan itu, otoritas pendudukan Israel telah mendesak penduduk beberapa permukiman di al-Jalil Barat untuk tetap berada di dekat daerah berbenteng.
 
Seorang juru bicara militer Zionis Israel menyatakan bahwa beberapa rudal terdeteksi melintas dari wilayah Lebanon setelah peringatan diaktifkan antara pukul 07:43 dan 07:45 pagi.[IT/r]