Menlu Iran dan Jepang Kekankan Kelanjutan Pembicaraan Bilateral

Araghchi mula-mula mengucapkan selamat kepada Iwaya atas pengangkatannya sebagai Menteri Luar Negeri Jepang.
 
Kedua menteri membahas situasi terkini di Asia Barat, khususnya perkembangan di Gaza dan Lebanon, beserta isu-isu internasional dan bilateral lainnya.
 
Araghchi dan Iwaya juga menekankan komitmen mereka untuk melanjutkan dialog antara pejabat Iran dan Jepang secara berkala.
Iran adalah pemasok minyak terpenting ketiga bagi Jepang setelah Arab Saudi dan Uni Emirat Arab. Kebijakan luar negeri dan investasi Jepang dengan Iran sangat dipengaruhi oleh permintaan pasokan energi yang aman.

Jepang dan Iran juga bekerja sama dalam hubungan diplomatik regional di Timur Tengah, seperti rekonstruksi Afghanistan dan konflik Israel-Palestina. Neraca perdagangan antara Jepang dan Iran memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kedua negara. Jepang mengekspor mobil, produk elektronik ke Iran dan mengimpor produk minyak bumi serta petrokimia penting dari Iran.

Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe pernah mengunjungi Iran pada bulan Juni 2019 untuk mencoba memediasi antara Iran dan Amerika Serikat. [IT/G]