Surat Kabar Israel: Media Global Berbalik Menentang 'Israel'

Pendudukan Zionis Israel menderita karena “liputan media yang bermusuhan” di seluruh dunia sehubungan dengan kegagalan mereka menyampaikan klaim dan argumennya kepada opini publik, kata surat kabar Zionis Israel Maariv pada hari Rabu (27/3).

Surat kabar tersebut menyoroti postingan yang dibuat oleh Pemimpin Iran Ali Khamenei di X, di mana dia mengatakan perang juga terjadi di media. “Siapa pun yang memiliki outlet media yang lebih kuat akan lebih berhasil mencapai tujuan yang mereka perjuangkan.”

Maariv mengatakan perkataan Sayyid Khamenei muncul di tengah kegagalan propaganda Zionis Israel, serta pemecatan juru bicara pemerintah Zionis Israel Eylon Levy dari jabatannya.

Levy ditangguhkan pada awal bulan ini setelah mengkritik Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron, sehingga menyebabkan reaksi balik di Inggris. Dia secara resmi diberhentikan pada hari Rabu (27/3).

Pakar komunikasi sebelumnya menggarisbawahi bahwa pendudukan Zionis Israel mengalami kerugian besar dalam hal publisitasnya di tingkat internasional, yaitu strategi Hasbara karena “buku pedoman hubungan masyarakat yang rusak”, menurut Jewish Insider.

Para ahli mengatakan ada banyak masalah dalam struktur birokrasi dan sistemik dalam pendudukan Israel selain kebijakan buruk yang diambil oleh "Tel Aviv", menyebabkan kegagalan diplomasi menjadi perhatian utama pendudukan Zionis Israel.[IT/r]